Jumat, 29 Maret 2024

Bunker Kaliadem Yogyakarta, Saksi Bisu Erupsi Merapi 2006

Vega Ma'arijil Ula
Sabtu, 16 Oktober 2021 17:35:48
Bunker Kaliadem Yogyakarta (MURIANEWS/Vega Ma'arijil Ula)
[caption id="attachment_246413" align="alignleft" width="1024"] Bunker Kaliadem Yogyakarta (MURIANEWS/Vega Ma'arijil Ula)[/caption] MURIANEWS, Yogyakarta - Bunker Kaliadem terletak di Desa Kepuharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Yogyakarta. Bunker ini menjadi saksi bisu erupsi Gunung Merapi 2006 silam. Sudah 15 tahun berselang, Bunker Kaliadem kini menjadi salah satu destinasi wisata pilihan di Yogyakarta. Pesona Bunker Kaliadem kian elok dengan pemandangan Gunung Merapi yang berada di sisi utaranya.

Baca juga: Merapi Kembali Erupsi, Sembilan Kecamatan di Magelang Hujan Abu

Tak jarang wisatawan mengabadikan keindahan alam di sekitar Bunker Kaliadem dengan kamera maupun ponselnya. Selain pemandangan alam, ada juga bongkahan batu-batu yang dimuntahkan dari perut bumi. Sisa-sisa ganasnya alam masih dapat ditemui di sekitar lokasi. Salah seorang tour guide, Sulistiantara mengatakan Bunker Kaliadem ini di 2006 lalu pernah digunakan berlindung dua orang relawan. Itu saat Gunung Merapi mengalami erupsi. Baca juga: Menengok Rumah Mbah Sarsuwadji, Saksi Bisu Kedahsyatan Letusan Merapi 2010 "Sempat digunakan untuk berlindung dua relawan. Tetapi keduanya tidak selamat karena terjebak di dalamnya," jelasnya. [caption id="attachment_246417" align="alignleft" width="1024"] Seorang pengunjung asyik mengabadikan moment berwisata di Bunker Kaliadem Yogyakarta. (MURIANEWS/Zulkifli Fahmi)[/caption] Kini lokasi itu sudah banyak bebenah setelah menjadi salah satu destinasi wisata di Yogyakarta. Di sana sudah tertata beberapa tempat menjual oleh-oleh hingga warung makan. Wisatawan yang hendak berkunjung ke Bungker Kaliadem ini dapat berkunjung menggunakan jeep. Biaya jeep bervariasi bergantung pada lokasi mana saja yang di tempuh. Yakni berkisar pada Rp 350 ribu hingga Rp 600 ribu.   Reporter: Vega Ma'arijil Ula Editor: Zulkifli Fahmi

Baca Juga

Komentar