Jumat, 29 Maret 2024

Giring Sebut Anies Pembohong, Ini Tanggapan Wagub DKI

Murianews
Rabu, 22 September 2021 11:40:34
Plt Ketua Umum PSI Giring Ganesha (Instagram/@giring)
[caption id="attachment_241275" align="alignleft" width="1280"] Plt Ketua Umum PSI Giring Ganesha (Instagram/@giring)[/caption] MURIANEWS, Jakarta – Plt Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha menuding Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai pembohong. Selain itu, Giring menuding Anies Baswedan menggunakan APBD DKI untuk kepentingan Pilpres 2024 yang salah satu anggarannya soal gelaran Formula E. Tudingan-tudingan itu diungkapkan mantan vokalis grup band Nidji melalui sebuah video di Twitter PSI, @psi_id, Senin (20/9/2021). Dalam video itu, Giring menyebut yang rakyat yang seharusnya digunakan untuk penanganan Covid-19 justru malah dipakai sebagai uang muka dan jaminan bank bagi penyelenggaraan Formula E. “Uang muka dan jaminan bank bagi penyelenggaraan balap mobil Formula E dibayar Anies pada saat pemerintah secara resmi mengumumkan negara dalam keadaan darurat karena pandemi COVID-19. Uang rakyat sebanyak itu dihabiskan oleh Gubernur Anies Baswedan di tengah penderitaan rakyat yang sakit, meninggal, dan hidupnya susah karena pandemi. Uang Rp 1 triliun dia keluarkan padahal rakyat terlantar tidak masuk ke rumah sakit yang penuh. Rakyat kesulitan makan karena kehilangan pekerjaan,” katanya. “Pura-pura peduli adalah kebohongan Anies Baswedan di tengah pandemi dan penderitaan orang banyak. Rekam jejak pembohong ini harus kita ingat sebagai bahan pertimbangan saat pemilihan nanti di 2024. Jangan sampai Indonesia jatuh ke tangan pembohong. Jangan sampai Indonesia jatuh ke tangan Anies Baswedan,” lanjutnya. Menanggapi itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria meminta warga tidak saling menyalahkan apalagi menuduh. Riza pun meminta Giring yang merupakan sosok pimpinan partai untuk bijak dan menjaga ucapannya. “Sebagai warga bangsa kita harus bijak, harus hati-hati, jangan saling menyalahkan satu sama lain, sesama anak bangsa, apalagi generasi muda, harus menunjukkan sikap yang baik. Tidak boleh saling menyalahkan, apalagi menuduh satu sama lain. Saya kira tidak bijak apalagi dilakukan oleh tokoh-tokoh atau pimpinannya,” kata Riza dikutip dari Detikcom, Selasa (21/9/2021). Riza juga mengajak masyarakat untuk tetap berprasangka baik terhadap sesama. Dengan begitu, diharapkan tercipta enegi dan sinergi yang positif dalam berbangsa dan bernegara. “Jadi mari kita saling husnuzan (berprasangka baik), saling bersangka baik sesama anak bangsa. Mari kita bersatu, kompak membangun bangsa negara, membangun DKI bersama-sama,” imbuhnya.   Penulis: Zulkifli Fahmi Editor: Zulkifli Fahmi Sumber: Detikcom

Baca Juga

Komentar