Jumat, 29 Maret 2024

Tersisa Dua Pasien Covid-19, RSUD Kudus Juga Tutup Enam Ruang Isolasi

Anggara Jiwandhana
Jumat, 27 Agustus 2021 15:41:51
Wakil Direktur Pelayanan RSUD dr Loekmono Hadi Kudus dokter Wahyu Widjanarko (kanan) melepas papan tanda ruang isolasi di Anggrek 1 RSUD Kudus. (MURIANEWS/Anggara Jiwandhana)
[caption id="attachment_236247" align="alignleft" width="880"] Wakil Direktur Pelayanan RSUD dr Loekmono Hadi Kudus dokter Wahyu Widjanarko (kanan) melepas papan tanda ruang isolasi di Anggrek 1 RSUD Kudus. (MURIANEWS/Anggara Jiwandhana)[/caption] MURIANEWS, Kudus – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Loekmono Hadi Kudus turut menutup sejumlah ruang isolasinya menyusul menurunnya jumlah pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit itu. Tak tanggung-tanggung, rumah sakit rujukan lini satu tersebut pun menutup enam ruang isolasinya. Yakni ruang Anggrek satu, Anggrek dua, Dahlia dua, Melati dua, Bougenvile dua dan Bougenvile tiga. “Sekarang yang masih aktif hanya ruang Dahlia satu dengan kapasitas sebanyak 22 tempat tidur isolasi saja, sebelumnya ada sebanyak 216 tempat tidur,” kata Wakil Direktur Pelayanan RSUD dr. Loekmono Hadi Kudus dokter Wahyu Widjanarko, Jumat (27/8/2021). Wahyu mengatakan, jumlah pasien Covid-19 yang kini dirawat di RSUD hanya tersisa sebanyak dua orang saja. Jumlah keterisian tempat tidur per hari ini pun hanya terisi sebanyak tiga persen saja. Padahal sebelumnya, pada puncak lonjakan Covid-19 di pertengahan Juni lalu tingkat keterisian atau bed occupancy rate (BOR) sempat menyentuh angka 99 persen. Atas dasar tersebutlah, pihak RSUD akhirnya menutup sejumlah ruang isolasi untuk kemudian dialihfungsikan menjadi ruang perawatan noncovid-19 atau perawatan umum. “Untuk Anggrek satu sendiri akan kembali difungsikan menjadi ruanga perawatan VIP noncovid per tanggal 1 September mendatang. Saat ini proses sterilisasi terus dilakukan,” sambung dia. Oleh karena itulah pihaknya berharap masyarakat tidak perlu khawatir kembali ketika hendak berobat ke rumah sakit khususnya RSUD Loekmono Hadi. “Biarkan kami menjadi garda paling depan dan paling akhir dalam hal kesehatan di Kudus ini, masyarakat tak perlu cemas,” ungkap dia. Baca: Nol Pasien Covid-19, RS Aisyiyah Kudus Tutup Ruang Isolasi Wahyu menambahkan, hingga kini jumlah pasien Covid-19 yang telah menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Loekmono Hadi Kudus ada sebanyak 3.526 pasien. Di mana sebanyak 2.892 dinyatakan sembuh. “Kemudian juga ada sebanyak 625 pasien yang meninggal dan 25 pasien probable. Sementara untk pasien suspek berjumlah 1.131 orang,” jelas dia. Sebagai pengingat, Kabupaten Kudus mengalami lonjakan kasus yang parah di bulan Juni lalu. Di mana angka tertinggi saat itu adalah sebanyak 2.342 pasien aktif. Dengan kasus harian tertinggi tercatat mencapai 479 orang terkonfirmasi positif Covid-19 dan positivity rate menembus angka 60 persen. Sebelumnya RS Aisyiyah Kudus lebih dulu menutup ruang isolasinya menyusul sudah tidak ada pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit swasta tersebut.   Reporter: Anggara Jiwandhana Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar