Jumat, 29 Maret 2024

Kurangi Kunker Luar Kota, DPRD Jepara Pilih Sapa Masyarakat Lewat Radio

Faqih Mansur Hidayat
Sabtu, 21 Agustus 2021 11:27:17
Ketua DPRD Jepara Haizul Ma’arif. (MURIANEWS/Faqih Mansur Hidayat)
[caption id="attachment_235006" align="alignleft" width="880"] Ketua DPRD Jepara Haizul Ma’arif. (MURIANEWS/Faqih Mansur Hidayat)[/caption] MURIANEWS, Jepara - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Jepara memilih untuk tidak melakukan kunjungan kerja (kunker) ke luar kota. Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) masih diberlakukan sampai sekarang menjadi salah satu pertimbangan. Ketua DPRD Jepara Haizul Ma’arif menyebut, biasanya setiap bulan anggota dewan bisa kunker ke luar kota sebanyak empat sampai lima kali. Namun, kali ini pihaknya memutuskan untuk mengurangi kunker itu. “Tapi sejak adanya PPKM Darurat, sampai bulan ini, kita baru kunker dua kali. Itu pun baru di bulan Agustus ini,” kata legislator yang akrab disapa Gus Haiz ini, Sabtu (21/8/2021). Gus Haiz mengatakan, PPKM memang membatasi kota tujuan anggota dewan untuk kunker. Salah satu syarat kota tujuan itu adalah kota yang tidak berstatus zona merah dalam penyebaran Covid-19. Selama bulan ini, dua kota yang sudah dikunjungi wakil rakyat Jepara adalah Pekalongan dan Kuningan di Jawa Barat. Mulai bulan depan, lanjut Gus Haiz, anggota DPRD sudah menyepakati untuk mengurangi kunker ke luar kota. Kunker hanya akan dilaksanakan satu atau dua kali saja. “Selebihnya kita lewat radio. Kita menyapa masyarakat lewat radio-radio lokal (Jepara, red). Jadi kita akan dialog nanti. Kan, lebih enak,” ujar Gus Haiz. Melalui program itu, masyarakat bisa menyampaikan berbagai keluhan atau usulan kepada wakilnya yang duduk di kursi dewan.   Reporter: Faqih Mansur Hidayat Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar