Kamis, 28 Maret 2024

BLT Dana Desa untuk Warga Pati Hingga September Sudah Ditransfer ke Rekening Desa

Cholis Anwar
Senin, 16 Agustus 2021 11:47:58
Salah satu penerima BLT Dana Desa tengah menunjukkan uang tunai yang diterimanya. (MURIANEWS/Anggara Jiwandhana)
[caption id="attachment_188446" align="alignleft" width="880"] ILUSTRASI: Salah satu penerima BLT Dana Desa tengah menunjukkan uang tunai yang diterimanya. (MURIANEWS/Anggara Jiwandhana)[/caption] MURIANEWS, Pati – Meskipun saat ini masih bulan Agustus, tetapi Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Kabupaten Pati telah mentransfer dana bantuan langsung tunai (BLT) dari Dana Desa (DD) hingga September 2021 ke masing-masing kas desa. Hal itu sebagai bentuk komitmen pemerintan untuk membantu pemulihan ekonomi warga di masa pandemi. Kepala KPPN Pati Marno mengatakan, percepatan transfer BLT DD ke masing-masing kas desa ini agar keluarga penerima manfaat (KPM) segera mendapatkan haknya. Kalau pun bulan ini belum selesai, tetapi untuk bulan depan anggaran untuk BLT DD dapat dicairkan. "Diharapkan BLT DD dapat segera disalurkan oleh desa  kepada para KPM, sebagai salah satu upaya mengurangi dampak pandemi yang dialami oleh masyarakat kecil," katanya, Senin (16/8/2021). Dia menyebut, pagu DD untuk Kabupaten Pati totalnya sebesar Rp 426.380.834.000 yang diperuntukkan bagi 401 desa. Sementara yang telah disalurkan ke rekening kas desa hingga saat ini sebanyak Rp 316.683.433.000 atau 74.27 persen. Jumlah tersebut sudah termasuk penyaluran dana khusus BLT DD hingga September. Sedangkan untuk penyaluran DD tahap pertama nonBLT, sudah tersalurkan semua. Hanya saja, untuk yanh tahap kedua masih ada beberapa desa yang belum mengajukan pencairan ke Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispermades). "Untuk tahap kedua, ada sebanyak 352 desa yang sudah kami transfer ke rekening kas desa, totalnya Rp 89.942.120.000. Masih ada 49 desa di Pati yang belum mengajukan pencairan DD," paparnya. Pihaknya juga memantau penyerapan anggaran DD hingga ke masing-masing desa. Dari catatan yang dimiliki, desa tertinggi yang telah disalurkan DD adalah Desa Kutoharjo, Kecamatan Pati. Besaran serapannya mencapai 87,17 persen. Untuk tingkat kecamatan, serapan yang paling tinggi adalah di Kecamatan Margorejo dengan serapan sebesar 76,86 persen. "Walaupun penyaluran sudah cukup baik, diharapkan desa-desa yang belum mengajukan DD nonblt tahap II, dapat segera memenuhi persyaratannya ke pemda agar DD dapat segera disalurkan. Percepatan penyaluran DD terus kami dorong dengan harapan agar dapat memacu pergerakan ekonomi di desa dan mengurangi dampak pandemi yang dirasakan oleh masyarakat," pungkasnya.     Reporter: Cholis Anwar Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar