Kamis, 28 Maret 2024

Perempuan yang Lumpuh Usai Vaksinasi Dipastikan Bukan Disebabkan Vaksin Covid-19

Murianews
Selasa, 10 Agustus 2021 12:09:11
Bupati Aceh Barat Ramli MS didampingi Dandim 0105 Letkol Inf Dimar Bahtera dan Kapolres AKBP Andrianto Argamuda menjenguk Amelia, mahasiswi lumpuh di RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh, Senin (9/8/2021). (SERAMBI/Sa'adul Bahri)
[caption id="attachment_232813" align="alignleft" width="1280"] Bupati Aceh Barat Ramli MS didampingi Dandim 0105 Letkol Inf Dimar Bahtera dan Kapolres AKBP Andrianto Argamuda menjenguk Amelia, mahasiswi lumpuh di RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh, Senin (9/8/2021). (SERAMBI/Sa'adul Bahri)[/caption] MURIANEWS, Aceh – Seorang perempuan asal Aceh Barat, Amelia Wulandari (24) yang tiba-tiba lumpuh setelah vaksinasi dipastikan tidak terkait dengan vaksin Covid-19. Ramai diberitakan, mahasiswi Fakultas Hukum Universitas Syiah Kuala Banda Aceh itu mendadak lumpuh saat mengikuti vaksinasi di RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh, Minggu (1/8/2021). Sebelumnya, perempuan itu diduga mengalami gangguan Psikomatis, yakni keluhan fisik yang timbul atau dipengaruhi oleh pikiran atau emosi. Itu biasanya berasal atau diperburuk oleh stres dan rasa cemas. Belakangan, Bupati Aceh Barat, Ramli MS menegaskan, kelumpuhan itu bukan terkait vaksin Covid-19. Berdasarkan hasil investigasi yang dilakukan Dinas Kesehatan Aceh Barat, peristiwa yang dialami oleh Amelia Wulandari ini tidak terkait vaksin. “Mungkin karena faktor penyakit lain," kata Ramli MS seperti dikutip dari Antaranews.com, Senin (9/8/2021). Ramli bersama Kapolres Aceh Barat AKBP Andrianto Argamuda dan Komandan Kodim 0105 Aceh Barat Letkol Inf Dimar Bahtera, datang membesuk Amelia di RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh. Menurut Ramli, hasil investigasi yang dilakukan Dinas Kesehatan Aceh Barat juga memperlihatkan bahwa sebelum proses penyuntikan vaksin Sinovac, petugas medis sudah melakukan pemeriksaan kesehatan dan menyatakan bahwa Amelia dalam kondisi sehat, sehingga layak menerima vaksinasi. Ia juga menegaskan proses penyuntikan vaksin kepada Amelia tanpa paksaan, dan dilakukan sesuai prosedur dengan permintaan sendiri dari pasien. Ramli mengatakan, sebelum mengalami kelumpuhan, Amelia diketahui memiliki beberapa penyakit seperti penyakit asam lambung, tifus, dan keluhan sakit lainnya. Namun, agar lebih memastikan kondisi sebenarnya, Amelia sudah dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Zainoel Abidin Banda Aceh untuk pemeriksaan lebih lanjut. “Soal biaya pengobatan Amelia Wulandari juga sepenuhnya ditanggung oleh Pemerintah Kabupaten Aceh Barat,” kata Ramli. Ramli juga menegaskan bahwa vaksinasi Covid-19 aman bagi masyarakat. Sebelum menerima vaksin, masyarakat juga harus melalui proses skrining, sehingga dinyatakan layak dan bisa disuntik vaksin. “Yang dipikirkan oleh pemerintah saat ini bagaimana agar masyarakat sehat dan tidak terpapar virus corona. Tidak ada negara yang mau melihat rakyatnya menderita. Pemerintah ingin agar masyarakat sehat dan terhindar dari pandemi Covid-19,” kata Ramli.   Penulis: Zulkifli Fahmi Editor: Zulkifli Fahmi Sumber: Antaranews.com

Baca Juga

Komentar