Jumat, 29 Maret 2024

Satpol PP Boyolali Akui 17 Pegawainya Positif Covid-19, Satu di Antaranya Meninggal

Murianews
Jumat, 9 Juli 2021 20:07:29
Ilustrasi Corona. (Freepik)
[caption id="attachment_184744" align="alignleft" width="1024"] Ilustrasi Corona. (Freepik)[/caption] MURIANEWS, Boyolali – Kasubag Umum dan Kepegawaian Satpol PP Kabupaten Boyolali Heru Riyanto mengungkapkan ada sebanyak 17 pegawai Satpol PP yang terpapar Covid-19. Dari jumlah tersebut, satu di antaranya meninggal dunia karena mempunyai riwayat penyakit bawaan. "Betul. (Anggota Satpol PP) Yang meninggal punya riwayat penyakit bawaan," katanya seperti dikutip Detik.com, Jumat (9/7/2021). Heru menjelaskan, awal mula ditemukannya kasus Covid-19 di Satpol PP memang berasal dari pegawai yang meninggal tersebut. Setelah pegawai tersebut dinyatakan positif, pihaknya langsung melakukan tracing terhadap kontak erat pasien. Dari tracing tersebut, ada 128 pegawai di lingkup Satpol PP yang mengikuti swab antigen. Mereka terdiri 41 Aparatur Sipil Negara (ASN) dan 89 Tenaga Kontrak Harian Lepas (TKHL). "Dari situ ada 16 orang yang positif," ungkap Heru. Ke-16 orang yang positif Covid-19 itu terdiri 13 anggota Satpol PP dan tiga dari Pemadam Kebakaran (Damkar). Mereka kini menjalani isolasi mandiri (isoman) "Tiap hari kita lakukan pantauan melalui video call. Alhamdulillah memasuki hari ke-3 sudah membaik," jelas Heru. Karena ada 16 anggota yang positif Corona, petugas lapangan Satpol PP pun berkurang. Bahkan kini tinggal sekitar 10 orang. Namun demikian, kata Heru, Satpol PP tetap melakukan tugas pengendalian dan penegakan PPKM Darurat ini. Anggota yang hanya sekitar 10 orang itu dibagi dalam tiga tim untuk bertugas menegakkan PPKM Darurat bersama TNI, Polri dan instansi terkait lainnya. "Dengan kekuatan terbatas tetap melakukan tugas Pengendalian PPKM Darurat," ujar Heru.   Penulis: Supriyadi Editor: Supriyadi Sumber: Detik.com

Baca Juga

Komentar