Jumat, 29 Maret 2024

Persediaan Oksigen di RSUD RA Kartini Jepara Dipastikan Aman

Faqih Mansur Hidayat
Senin, 5 Juli 2021 12:29:58
Persediaan oksigen di gudang penyimpanan RSUD RA Kartini Jepara. (MURIANEWS/Faqih Mansur Hidayat)
[caption id="attachment_226275" align="alignleft" width="880"] Persediaan oksigen di gudang penyimpanan RSUD RA Kartini Jepara. (MURIANEWS/Faqih Mansur Hidayat)[/caption] MURIANEWS, Jepara - Stok oksigen di Kabupaten Jepara, terutama di sejumlah rumah sakit yang menanagani pasien corona sempat langka. Namun, Senin (5/7/2021) hari ini, RSUD RA Kartini Jepara memastikan persediaannya aman untuk beberapa hari ke depan. Diketahui, kelangkaan oksigen yang sempat terjadi di Kota Ukir diakibatkan banyaknya orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 dan dirawat di rumah sakit. Terutama pada bulan Juni lalu. Humas RSUD RA Kartini Jepara Hadi Sarwoko mengatakan, sebelumnya pihak rumah sakit hanya berlangganan kepada PT Samator untuk menyediakan oksigen medis. Namun, karena kebutuhannya meningkat tajam, pihaknya meminta kiriman oksigen dari CV Candi Mitra Gas Sayung Demak dan PT SII Gas Solo. “Kalau tidak kondisi pandemi, (kebutuhan oksigen RSUD RA Kartini, red) dengan PT Samator saja cukup lah. Tidak ada kendala. Tapi karena ketersediaannya harus lebih, Samator saja tidak mencukupi.  Kita ketar-ketir (khwatir, red),” kata Hadi, Senin (5/7/2021). Hari ini, ucap Hadi, tersedia tabung liquid oksigen medis sebanyak 1.200 volume. Dengan persediaan itu, dimungkinkan masih bisa mengkover kebutuhan sampai besok pagi. Tabung liquid ini digunakan untuk ruang ICU dan sentral. Sedangkan, untuk tabung oksigen medis ukuran 6 meter kubik, stok sampai siang ini masih ada 48 tabung. Kemungkinan masih bisa untuk tiga hari ke depan. Tabung oksigen ini biasanya digunakan untuk kebutuhan selain sentral rumah sakit. Meskipun hanya cukup untuk tiga hari ke depan, Hadi menyatakan kalau hari ini pasokan oksigen akan tiba dari CV Candi Mitra Gas Sayung. Jumlahnya sekitar 4 sampai 5 ton oksigen. “Dari Candi (CV Candi Mitra Gas Sayung, red) kemungkinan siang ini atau nanti sore masuk. Kurang lebih 4 sampai 6 ton. Volume sekitar tiga ribu untuk tiga hari. Dari Samator kemungkinan besok,” terang Hadi. Ia menyebut, hari ini RSUD RA Kartini menambah satu ruang isolasi pasien Covid-19 di ruang Anggrek 1 dengan kapasitas delapan tempat tidur. Artinya, kebutuhan oksigen medis menjadi lebih banyak.   Reporter: Faqih Mansur Hidayat Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar