Analisis Pertandingan Enrique Lakukan Perubahan, Membuat Spanyol Akhirnya Bisa ‘Meletup’

Squad Spayol merayakan gol. (facebook.com/SeFutbol)
MURIANEWS, Kudus- Meski harus menunggu setengah jam, akhirnya Spanyol berhasil ‘meletup’ saat menghadapi Slovakia di partai menentukan, Grup E. Tampil seperti biasanya, mendominasi, Spanyol sempat was-was, karena mereka tidak kunjung mendapatkan gol.
Namun demikian, jelas terlihat ada sebuah ‘tekanan lebih’ yang ditunjukan Spanyol dalam kemampuan penguasaan bola mereka. Dengan tetap tampil mendominasi, namun dalam pertandingan melawan Slovakia pada Rabu (23/6/2021) tengah malam WIB tadi, mereka lebih impresif dalam melakukan passing.
Perubahan yang dilakukan Luis Enrique nampak membuat permainan Spanyol yang kuat dalam ball position kian bertenaga. Pada pertandingan itu, Enrique memang membuat beberapa perubahan.
Masuknya Sergio Busqets jelas-jelas membuat lini tengah mereka menjadi benar-benar stabil. Baik saat melakukan serangan atau transisi bertahan saat kehilangan bola, begitu sempurna. Hal ini membuat upaya bertahan para pemain Slovakia akhirnya pecah.
Busquets tampaknya memang menjadi vital bagi Spanyol. Umpan-umpan tajamnya ke Morata, atau Sarabia benar-benar menimbulkan sebuah warna yang lebih cemerlang untuk permainan Spanyol.
Sarabia di sisi kanan, juga harus diakui menjadi imbangan dari upaya serangan yang dibangun Spanyol. Pemain ini mampu tampil tajam, seperti yang dilakukan Jordi Alba di sisi kiri bidang permainan Spanyol.
Mendampingi Alvaro Morata dan Gerard Moreno di posisi depan, Sarabia terbukti mampu memberikan percikan bahaya. Solidnya lini tengah Spanyol membuat para penyerang Spanyol bisa ‘mengekspresikan’ tehnik individu mereka.
Azpilicueta yang dimainkan di posisi yang biasa ditempati Marcos Llorente juga memberi dampak bagi lini tengah Spanyol. Bersama Busquets, Koke dan Pedri, Azpilicueta membuat Spanyol mampu membuat celah di pertahanan Slovakia, sekaligus menjadi penghalang awal bagi serangan lawan.
Barisan pertahanan Spanyol yang diisi oleh Aymeric Laporte, Eric Garcia dan Jordi Alba juga tangguh. Secara keseluruhan mereka mampu seirama saat maju dan mundur bersama lini tengah Spanyol. Tidak ada celah dari situasi transisi dari menyerang ke bertahan. Ini membuat pemain-pemain Slovakia nyaris tak bisa menyentuh pertahanan Spanyol.
Satu hal yang masih membuat Luis Enrique harus berpikir dalam, adalah tentang keberadaan Alavaro Morata. Penyerang tengah Spanyol ini seperti mengalami masalah di tiga pertandingan Spanyol.
Morata banyak membuang peluang, termasuk tendangan pinalti yang didapatkan Spanyol di menit-menit awal pertandingan melawan Slovakia. Ada baiknya, Morata mendapatkan threathment khusus, sebelum dimainkan kembali di pertandingan krusial di Babak 16 Besar melawan Kroasia yang sudah menunggu.
Penulis: Budi erje
Editor MURIANEWS