Jumat, 29 Maret 2024

40 Persen ASN Demak Terpapar Corona, Bupati: Semua Isolasi di Rumah

Murianews
Senin, 21 Juni 2021 23:03:15
Bupati Demak dokter Esti’anah saat menggelar rapat bersama kepala perangkat daerah. (Pemkab Demak)
[caption id="attachment_224200" align="alignleft" width="880"] Bupati Demak dokter Esti’anah saat menggelar rapat bersama kepala perangkat daerah. (Pemkab Demak)[/caption] MURIANEWS, Demak – Bupati Demak dokter Esti’anah mengakui hamper 40 persen Aparatur Sipil Negara (ASN) atau PNS di Kota Wali terpapar Covid-19 atau Corona. Akibatnya, pihaknya memberlakukan work form home (WFH) bagi ASN yang masih fit secara bergantian. "Kita di pemerintahan sudah menerapkan WFH. Jadi kita terapkan yang memang isolasi ya, isolasi kemudian kita bagi antara work from office (WFO) dan WFH 50-50 persen," katanya. "Kalau yang kena hampir 40 persen," tambahnya seperti dikutip Detik.com, Senin (21/6/2021). Dengan sistem itu, lanjutnya, pihaknya berharap ASN yang masih sehat bisa tetap terhindar dari Covid-19.  "Yang tersisa, jangan sampai terkena. Mereka kita jaga dengan mengurangi kerumunan. 50 persen berangkat 50 persen di rumah. Dan itu satu hari, bukan tiga hari masuk tiga hari ini bukan, tapi satu hari masuk satu hari di rumah," lanjut Eisti. Eisti menambahkan, penerapan 50 persen WFH dan 50 persen WFO bagi ASN tersebut diharapkan bisa menjadi upaya memutus rantai penyebaran Covid-19 khususnya di lingkungan ASN. Kendati demikian pihaknya memastikan bahwa pelayanan masyarakat tetap berjalan. "Berikut dan kita tekankan untuk maksimal kinerja kita awasi dulu, mereka tidak berkeliaran. Kinerja untuk pelayanan masyarakat tetap bisa teratasi," katanya. Menurut Eisti, ASN yang terpapar Covid-19 tersebut semuanya melakukan isolasi mandiri di rumah. "Mereka dengan isolasi di rumah (diharapkan) secepatnya (pulih), masih ada peningkatan, pengurangan dari para ASN yang terkena Covid-19," ujarnya. Eisti juga menyebut, sejumlah ASN di Demak meninggal terpapar Covid-19. "Ada beberapa yang dari ASN meninggal karena Covid-19, untuk (jumlah) pastinya masih kita data," imbuhnya.   Penulis: Supriyadi Editor: Supriyadi Sumber: Detik.com

Baca Juga

Komentar