Portal berita lokal yang menyajikan informasi dari Kudus, Jepara, Pati, Rembang, Blora, dan Grobogan secara cepat, tepat, dan akurat.

Harga Beras dan Perhiasan di Kudus Picu Inflasi 0,21 Persen Pada Mei 2021

Ilustrasi: Pedagang menakar beras. (MURIANEWS)

MURIANEWS, Kudus – Kabupaten Kudus pada bulan Mei 2021 lalu mengalami inflasi sebesar 0,21 persen, dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 105,38.

Pemicu inflasi dikarenakan adanya kenaikan harga beberapa indeks kelompok pengeluaran. Yakni pada kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,85 persen.

Kemudian kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 0,52 persen, kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,46 persen, kelompok penyediaan makan dan minuman/restoran sebesar 0,29 persen, serta  kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,27 persen.

Inflasi, juga terjadi di sektor kelompok kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 0,16 persen. Kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan sebesar 0,11 persen. Kelompok transportasi sebesar 0,11 persen. Serta kelompok kesehatan sebesar 0,09 persen.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kudus Rahmadi Agus Santosa merincikan, ada lima komoditas utama dalam kelompok tersebut yang menjadi penyebab utama inflasi.

“Yakni naiknya harga minyak goreng, satai, beras, emas perhiasan, dan ikan lele,” ucap Rahmadi, Kamis (3/6/2021).

Walau demikian, beberapa kelompok juga ada tidak mengalami perubahan dan deflasi. Yakni kelompok pendidikan yang tidak mengalami perubahan.

Kemudian kelompok yang mengalami deflasi adalah kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,71 persen. Seluruh kota dan kabupaten di Jawa Tengah sendiri mengalami inflasi.

Sebagai pembanding, kabupaten/kota lainnya mengalami inflasi seperti Kota Tegal dan Cilacap sebesar 0,25 persen, Kudus 0,21 persen, Purwokerto 0,19 persen, Kota Semarang 0,17 persen, dan Kota Surakarta sebesar 0,06persen.

Sementara Jawa Tengah pada bulan ini mengalami inflasi sebesar 0,17 persen dengan indeks harga sebesar 106,23 sedangkan nasional mengalami inflasi sebesar 0,32 persen dengan indeks harga sebesar 106,63.

Reporter: Anggara Jiwandhana
Editor: Ali Muntoha

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.