Jumat, 29 Maret 2024

Tolak Premanisme di Blora, Komunitas Aksi Cinta Damai Gelar Aksi di Mapolres Blora

Nathan
Kamis, 20 Mei 2021 15:24:02
Aksi tolak premanisme yang digelar di Mapolres Blora. (MURIANEWS/Kontributor Blora)
[caption id="attachment_218668" align="alignleft" width="880"] Aksi tolak premanisme yang digelar di Mapolres Blora. (MURIANEWS/Kontributor Blora)[/caption] MURIANEWS, Blora - Kelompok masyarakat yang tergabung Komunitas Aksi Cinta Damai Kabupaten Blora menggelar aksi tolak premanisme di beberapa tempat di Blora, Kamis, (20/05/2021). Dimulai dari Alun-Alun Blora, peserta aksi menuju ke Mapolres Blora. Dengan pengawalan dan pengamanan petugas gabungan TNI, Polri dan Satpol PP kegiatan berjalan tertib, sesuai protokol kesehatan dan tidak menimbulkan kemacetan. Dalam aksi damainya Komunitas Aksi Cinta Damai Kabupaten Blora menyatakan menolak terhadap aksi premanisme di Kabupaten Blora dan mendukung aparat penegak untuk menindak tegas terhadap pelaku premanisme. Agus Jumantoro, Koordinator Aksi mengatakan, peserta dari aksi tolak premanisme hari ini adalah perwakilan pedagang serta perwakilan perajin akar jati dan tukang ukir. Selain menyampaikan dukungan kepada aparat penegak hukum, dalam aksi tersebut juga disampaikan beberapa tuntutan. Yaitu mendukung Satreskrim Polres Blora agar segera menangkap salah satu pelaku tindak pidana premanisme di Pasar Jepon yang belum tertangkap. Kemudian mereka juga menuntut agar petugas mengusut tuntas aksi premanisme hingga ke akar-akarnya. "Kami mohon agar kasus aksi premanisme di Blora diusut tuntas," kata Agus Jumantoro. Selain itu salah satu peserta Aksi Yuli Abdul Hakim juga menyampaikan adanya intimidasi menjurus aksi premanisme yang dilakukan kepada peerajin akar jati dan juga tukang ukir di Kabupaten Blora oleh oknum salah satu ormas di Blora yang meresahkan warga. Baca: Otak Premanisme di Pasar Jepon Blora yang Viral Diburu Polisi, Lima Orang Jadi Tersangka Wakapolres Blora Kompol Rubiyanto memastikan tidak ada ruang bagi aksi premanisme di Kabupaten Blora. "Kami akan menindak dan mengusut tuntas, tentang Ceplik, saat ini statusnya adalah DPO dan Jajaran Polres Blora masih memburunya," kata Wakapolres. Wakapolres berpesan kepada masyarakat, jika terjadi tindak pidana premanisme silahkan segera dilaporkan ke polsek terdekat.  "jika memang cukup bukti pasti akan ditindak sesuai dengan hukum yang berlaku," ucapnya. Dalam aksi damai tolak premanisme tersebut, peserta aksi menyerahkan ayam jago kepada petugas kepolisian. Sebagai simbol dukungan kepada petugas penegak hukum untuk menolak aksi premanisme di Blora.   Kontributor Blora Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar