Jumat, 29 Maret 2024

Hari Jadi Jepara, Luwur Makam Sultan Hadlirin dan Ratu Kalinyamat Diganti

Faqih Mansur Hidayat
Jumat, 9 April 2021 16:57:48
Prosesi penggantian luwur di kompleks makam Sultan Hadlirin Mantingan, Jepara. (MURIANEWS/Faqih Mansur Hidayat)
[caption id="attachment_211922" align="alignleft" width="880"] Prosesi penggantian luwur di kompleks makam Sultan Hadlirin Mantingan, Jepara. (MURIANEWS/Faqih Mansur Hidayat)[/caption] MURIANEWS, Jepara - Luwur atau kain penutup makam kedua tokoh Kabupaten Jepara, yakni Sultan Hadlirin, dan Ratu Kalinyamat diganti dengan kain yang baru, Jumat (9/4/2021). Penggantian luwur ini menandai puncak perayaan Hari Jadi Kabupaten Jepara ke- 472 tahun. Pembukaan luwur ini merupakan agenda rutin tiap kali Bumi Kartini memperingati hari jadi. Sebab, kedua tokoh tersebut merupakan salah satu leluhur yang menjadi tokoh penting dalam perjalanan Jepara. Selain kedua makam itu, tahun ini penggantian luwur juga dilakukan pada Makam Raden Abdul Jalil, Raden Ayu Prodo Dinabar, dan Dewi Wuria Putri. Yang letaknya masih dalam satu kompleks kedua makam itu. Yakni di Makam Mantingan yang berada persis di belakang Masjid Astana Mantingan Jepara. Bupati Jepara Dian Kristiandi menyatakan, selain sudah menajadi tradisi, pembukaan luwur itu juga merupakan cara pemerintah menjaga pusara leluhur. "Tokoh-tokoh ini sangat penting bagi perjalanan Jepara. Dan kita harus selalu merawat keteladanan yang sudah diwariskan," kata Andi. Pada acara buka luwur ini, Andi berdoa agar Jepara diberikan ketenteraman dan kerukunan. Selain itu, dirinya juga berharap tahun depan dan tahun-tahun mendatang masyarakat bisa hidup dalam kesejahteraan. Andi menambahkan, doa-doa juga dipanjatkan supaya pandemi Covid-19 ini cepat berlalu. "Sesuai dengan tema (hari jadi, red) kita kali ini, semoga kita bisa terus bergerak, bangkitnya ekonomi, dan kesehatan bagi rakyat," harap dia.   Reporter: Faqih Mansur Hidayat Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar