Jumat, 29 Maret 2024

Hujan Disertai Angin Kencang Porak-Porandakan Rumah Warga Kuanyar Jepara, Satu Dirawat

Budi Santoso
Sabtu, 20 Februari 2021 12:44:11
Rumah milik Gunadi (50) warga Kuanyar, Kecamatan Mayong, Jepara porak poranda diterjang angin saat hujan melanda, Sabtu (20/2/2021) dinihari. (MURIANEWS/Budi Erje)
[caption id="attachment_207376" align="alignleft" width="880"] Rumah milik Gunadi (50) warga Kuanyar, Kecamatan Mayong, Jepara porak poranda diterjang angin saat hujan melanda, Sabtu (20/2/2021) dinihari. (MURIANEWS/Budi Erje)[/caption] MURIANEWS, Jepara - Hujan deras disertai angin kencang memporak-porandakan sebuah rumah warga Desa Kuanyar, Kecamatan Mayong, Jepara, Sabtu (20/2/2021) dinihari. Akibatnya salah satu penghuni rumah harus mendapat perawatan di rumah sakit karena mengalami luka-luka. Petinggi Desa Kuanyar, Khomsatun menjelaskan, kejadian nahas ini menimpa warga RT 3 RW 1 desa setempat, tepatnya rumah milik Gunadi (50) sekitar pukul 01.30 WIB. Kejadian ini membuat sebagian rumah Gunadi roboh dan mengakibatkan putrinya Neta Zunita (18) mengalami luka pada bagian kepalanya. Usai kejadian, Zunita langsung dilarikan ke Puskesmas Mayong. Namu, karena masih merasakan sakit pada bagian kepala, akhirnya dibawa ke RSI Kudus. “Anak pak Gunadi yang sempat dirawat di Puskesmas Mayong sebelumnya sudah diizinkan pulang dengan status rawat jalan. Namun karena luka di kepalanya dirasakan ada yang tidak beres, yang bersangkutan saat ini sudah dibawa ke RSI Kudus. Sedangkan yang lain, tidak ada yang terluka,” ujar Khomsatun, Sabtu (20/2/2021). Angin kencang dan hujan deras yang terjadi diketahui memberi dampak kerusakan serius pada rumah Gunadi. Tidak hanya membuat bagian atapnya porak-poranda, kekuatan angin yang datang menyertai hujan deras itu juga merobohkan tembok sisi rumahnya. Reruntuhan tembok diketahui menimpa sejumlah peralatan rumah tangga dan dua kendaraan sepeda motor. Reruntuhan ini juga yang pada akhirnya menimpa penghuni rumah, sehingga salah satunya harus menjalani perawatan. Saat kejadian, semua penghuni rumah tengah tidur beristirahat. Dari kejadian ini, warga sekitar kejadian langsung memberikan berbagai upaya pertolongan. Diperkirakan kerugian yang timbul dari kejadian ini mencapai kurang lebih Rp 70 Juta. “Kami juga sudah menyampaikan laporan ke pihak-pihak terkait. Salah satunya melaporkan ke BPBD Jepara. Hingga siang ini, warga juga masih melakukan gotong royong membersihkan puing-puing bagian rumah yang roboh,” tambah Khomsatun. Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jepara, menyatakan sudah mengirimkan petugasnya untuk melakukan pendataan. M Zaenudin, petugas BPBD Jepara, menyatakan masih mengumpulkan informasi-informasi terkait kejadian ini. Selanjutnya, BPBD Jepara juga sudah melakukan langkah-langkah penanganan terkait kejadian ini. “Penyebab pastinya kami belum bisa memastikan. Namun yang pasti pada saat kejadian terjadi hujan deras dan angin kencang. Sementara hanya satu rumah yang dilaporkan rusak. Kami sedang mengumpulkan data-data terkait kejadian ini,” ujar M Zaenudin.   Reporter: Budi Erje Editor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar