Jumat, 29 Maret 2024

Cari Ikan, Nelayan Pati Hilang di Perairan Pulau Mandalika Jepara

Cholis Anwar
Senin, 18 Januari 2021 13:41:12
Tim SAR Relawan Tunggul Wulung saat hendak melakukan pencarian korban (MURIANEWS/Cholis Anwar)
[caption id="attachment_204896" align="alignleft" width="880"] Tim SAR Relawan Tunggul Wulung saat hendak melakukan pencarian korban (MURIANEWS/Cholis Anwar)[/caption] MURIANEWS, Pati - Gusno (62), nelayan asal Desa Grogolan, Kecamatan Dukuhseti dinyatakan hilang saat mencari ikan di perairan Pulau Mandalika, Jepara, Minggu (17/1/2021) malam kemarin. Hingga saat ini, korban masih belum ditemukan dan masih dalam pencarian. Ketua Tim SAR Relawan Tunggul Wulung Ali Masadi mengatakan, peristiwa tersebut berawal saat korban bersama Ahmad Hasyim dan Suparwi warga Desa Grogolan, berangkat mencari ikan menggunakan perahu Arto Moro sekitar pukul 15.00 WIB. Pada pukul 18.00 WIB, kedua teman korban tengah menebar jaring. Sementara korban ditugasi sebagai nahkoda dan menarik liyer atau alat bantu untuk menarik jaring yang berada di bagian depan perahu. Setelah beberapa jam beraktivitas, sekitar pukul 22.00 WIB, Suparwi menengok ke lokasi korban. Tetapi Gusno sudah tidak ada di tempat. "Diduga korban terjatuh ke laut. Saat itu penerangan di bagian nakhoda perahu dalam keadaan gelap," ungkapnya, Senin (18/1/2021). Melihat situasi tersebut, kedua rekan korban langsung mengamankan jaring ke perahu selama kurang lebih empat jam. Kemudian saksi meminta kepada nelayan lain untuk membantu mencari korban. "Karena ombak terlalu besar, selanjutnya saksi memutuskan untuk merapat ke TPI Banyutowo. Selanjutnya, hari ini kami membantu melakukan pencarian korban," terangnya. Pada saat berangkat melaut, korban saat itu dalam kondisi kurang sehat. Ciri-ciri korban, tinggi 170 sentimeter, berat 65 kilogram dan memakai kaos putih bergaris hitam dan putih.   Reporter: Cholis Anwar Editor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar