Kamis, 28 Maret 2024

Sekda Minta Semua Lembaga Pendidikan di Jepara Tak Gelar Pembelajaran Luring

Budi Santoso
Sabtu, 9 Januari 2021 18:06:43
Para siswa mengikuti simulasi pembelajaran tatap muka di Jepara. (MURIANEWS/Budi Erje)
MURIANEWS, Jepara - Sekda Jepara Edy Sujatmiko meminta semua lembaga pendidikan mulai PAUD-TK sampai perguruan tinggi yang ada di Jepara untuk memenuhi surat edaran, baik dari Gubernur maupun oleh Bupati Jepara untuk menggelar pembelajaran secara daring. Hal itu dilakukan untuk memutus penyebaran Covid-19 di lingkungan pendidikan. Terlebih lagi, beberapa waktu lalu di Jepara muncul klater sekolah. "Jangan lagi ada yang memaksa melakukan pembelajaran secara luring. Tetap lakukan pembelajaran secara daring sampai ada kebijakan dari pemerintah. Jangan sampai kegiatan pendidikan malah justru menimbulkan klaster baru," ujar Edy Sujatmiko, Sabtu (9/1/2021). Karena itu, pihaknya pun mengajak para pengelola sekolah untuk terlibat untuk menyosialisasikan gerakan penerapan protokol kesehatan kepada orang tua dan juga siswa di semua materi pembelajaran jarak jauh yang dilakukan. Terutama dalam menerapkan 3M, memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak selama bersosial di masyarakat. Hal senada juga diungkapkan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Jepara Moh Ali. Ia menyatakan sampai saat ini penambahan kasus baru terkonfirmasi Covid-19 masih terjadi di Jepara. Pada Jumat (8/1/2021) malam pihakya mendapatkan tambahan 44 kasus baru. Dengan demikian secara keseluruhan saat ini sudah ada 4.693 kasus. Sebanyak 4.489 diantaranya melibatkan masyarakat Jepara. "Penambahan kasus masih terus terjadi. Kami tidak bisa memastikan kapan akan menurun. Semua bergantung pada penerapan protokol masyarakat. Sambil menunggu tindak lanjut vaksin tentunya," ujar Moh Ali, secara terpisah.   Reporter: Budi Erje Editor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar