Jumat, 29 Maret 2024

Tak Bentuk Persiku Junior dan Pilih Bikin Puslat, PSSI Kudus Bantah Hanya Sekadar Cairkan Anggaran

Vega Ma'arijil Ula
Senin, 26 Oktober 2020 14:42:05
Sosialiasai Puslat PSSI Kudus. (MURIANEWS/Istimewa)
MURIANEWS, Kudus - Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Kudus saat ini belum bisa membentuk Persiku Junior. Sebab, kompetisi Piala Soeratin U-17 belum jelas digulirkan atau tidak. Namun, Askab PSSI Kudus memilih membentuk Puslat PSSI Kudus. Rencananya ketika nantinya Piala Soeratin U-17 jadi digulirkan, penggawa Persiku Junior akan diambil dari puslat. Sekretaris Askab PSSI Kudus Syafik Arrosid mengatakan, pembentukan puslat tidak akan berbeda jauh dengan Persiku Junior. "Ini hanya masalah casing saja. Nantinya ketika Piala Soeratin U-17 digelar, kami ambil pemainnya dari puslat ini. Tapi kalau untuk saat ini mau bentuk Persiku Junior tidak bisa karena belum ada kejelasan resmi terkait gelaran Piala Soeratin," katanya, Senin (26/10/2020). Menurut dia, pembentukan puslat nantinya sebagai bank pemain jika Piala Soeratin U-17 kembali digelar. Jika Piala Soeratin U-17 tidak digelar tahun ini, menurut Syafik puslat dapat dijadikan sebagai stok pemain untuk Porprov. Syafik juga membantah isu yang beredar bahwa pembentukan puslat hanya untuk mencairkan anggaran. "Soal kabar itu tidak benar. Puslat ini esensinya sama dengan Persiku Junior. Kami sebenarnya bisa membentuk Persiku Junior. Tapi outputnya harus ada Piala Soeratin. Nanti kalau ada Piala Soeratin kami langsung ambil pemain dari puslat ini. Kan sama saja. Di dalam kita itu puslat, ketika ke luar, kita Persiku Junior," jelasnya. Ditanya soal kucuran anggaran untuk operasional Puslat PSSI Kudus, Syafik menyebut menggunakan dari APBD 2020. "Sebagian dari APBD 2020. Sebagian lagi menggunakan uang dari pihak yang mau berkontribusi ke Puslat ini. Jadi ada orang yang mau membantu kami," ujar dia. Syafik berharap pembinaan di Kudus dapat berjalan dengan baik. "Tentunya pembinaan di Kudus bisa terus berjalan. Dan semoga puslat ini bisa menjadi bank pemain," imbuhnya.   Reporter: Vega Ma'arijil Ula Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar