Kamis, 28 Maret 2024

14 Pasien Corona di Kudus Sembuh, Totalnya Kini Jadi 1.311 Orang

Anggara Jiwandhana
Selasa, 13 Oktober 2020 08:44:22
Jubir Tim Gugus Tugas Covid-19 Kudus dokter Andini Aridewi saat melakukan video pers dengan awak media. (MURIANEWS/Anggara Jiwandhana)
MURIANEWS, Kudus – Jumlah pasien sembuh dari corona di Kudus mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Pada Senin (12/10/2020) malam tadi, tercatat ada 14 pasien sembuh baru. Sehingga menjadikan total pasien sembuh kini menjadi 1.311 orang. Walau demikian, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kudus dokter Andini Aridewi meminta masyarakat untuk tetap waspada terhadap penularan virus corona. Mengingat kasus pasien aktif di Kota Kretek terbilang masih tinggi. Yakni sebanyak 264 orang. Di mana ada sebanyak 205 pasien yang menjalani isolasi mandiri. Sementara sisanya, yakni 59 orang tengah dirawat di sejumlah rumah sakit rujukan. “Tetap terapkan 3M dan ditaati,” katanya. 3M sendiri, kata Andini, adalah mencuci tangan dengan sabun, memakai masker ketika berada di luar rumah, dan menjaga jarak minimal satu meter ketika berada di kerumunan. “Jika bisa memang menghindari kerumunan,” ujarnya. Dengan begitu, lanjut dia, masyarakat bisa berperan serta untuk memutus mata rantai penularan virus corona. Masyarakat sendiri, merupakan garda terdepan dalam memutus mata rantai penularan virus ini. “Kami tenaga medis berjuang untuk menyembuhkan semua pasien yang tengah dirawat dan tengah isolasi mandiri,” kata dia. https://www.instagram.com/p/CGGxZqXpfnW/ Kemudian para pasien yang tengah menjalani isolasi mandiri juga diminta untuk bersungguh-sungguh dalam menjalani isolasinya. Sehingga bisa menghentikan penyebaran virus tersebut. “Rekan-rekan di puskesmas akan turut mengawasi,” jelas dia. Sementara secara keseluruhan, kasus dalam wilayah sudah menyentuh angka 1.784 kasus. Ada 59 pasien dirawat dan 205 pasien menjalani isolasi mandiri. “Sementara ada 209 pasien yang meninggal dunia, keseluruhannya karena penyakit penyerta,” tambahnya. Kemudian ada sebanyak 913 kontak erat masih dipantau, 124 suspek, dan 52 probable. Dari 124 suspek dalam wilayah sebayak 40 dirawat, 72 isolasi mandiri dan 12 dirujuk. Untuk 52 kasus probable dalam wilayah, keseluruhannya meninggal dunia. https://youtu.be/l1AmNFJiJp4 Reporter: Anggara Jiwandhana Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar