Jumat, 29 Maret 2024

Demokrat Pati Tolak UU Cipta Kerja

Cholis Anwar
Selasa, 6 Oktober 2020 14:11:23
Konferensi Pers DPC Partai Demokrat tentang UU Cipta Kerja. (MURIANEWS/Cholis Anwar)
MURIANEWS, Pati - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Pati secara tegas menolak adanya Undang-Undang (UU) Cipta Kerja. Mereka menilai regulasi tersebut tidak memihak pada para pekerja. Ketua DPC Partai Demokrat Joni Kurnianto mengatakan, dalam UU Cipta Kerja itu tidak memiliki urgensi dan kepentingan untuk memaksa di tengah krisis pandemi ini. Seharusnya yang menjadi perioritas saat ini adalah penanganan pandemi. "UU ini juga mempunyai implikasi secara luas terutama untuk para pekerja. Sehingga harus ada pencermatan, kehati-hatian agar tidak merugikan secara luas," ungkapnya saat konferensi pers di kantor DPC Partai Demokrat, Selasa (6/10/2020). Dia juga menilai, UU Cipta Kerja ini di satu sisi bisa mendorong investasi dan menggerakkan ekonomi nasional. Namun di sisi lain hak dan kepentingan kaum pekerja tidak boleh diabaikan apalagi dipinggirkan. "Tapi, UU ini justru berpotensi meminggirkan hak-hak dan kepentingan kaum pekera di negeri kita," tegasnya. Joni yang juga Wakil Ketua DPRD menambahkan, UU Cipta Kerja ini mencerminkan telah bergesernya semangat Pancasila ke arah ekonomi yang terlalu kapitalistik dan terlalu neoliberalistik. "Proses pembahasan UU Cipta Kerja ini juga kurang transparan dan akuntabel. Apalagi dalam pembahasannya juga tidak banyak melibatkan masyarakat, pekerja dan jaringan civil society," tutupnya. Senada juga dikatakan oleh Politisi Partai Demokrat Kartina Sukawati. Dia menilai, belum saatnya UU cipta Kerja itu disahkan. Lantaran saat ini ada yang lebih genting untuk diperjuangkan, yakni mengatasi masalah pandemi. "Kami juga menolak dengan adanya UU Cipta Kerja ini. Kasihan para pekerja yang hak-haknya dipangkas, kepentingannya dikurangi," tandasnya.   Reporter: Cholis Anwar Editor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar