Kamis, 28 Maret 2024

Hilang Lima Hari, Warga Krapyak Jepara Ditemukan Menggantung di Dalam Sumur

Budi Santoso
Selasa, 1 September 2020 15:00:08
Foto Ilustrasi (Dok.MURIANEWS)
MURIANEWS, Jepara - Warga Dukuh Randu Kuning, Desa Krapyak, Tahunan, Jepara digegerkan dengan penemuan mayat seorang laki-laki yang tergantung didalam sumur. Saat ditemukan jasad laki-laki yang diketahui bernama Fahrurozi (36) warga Desa Krapyak, Tahunan, Jepara itu bahkan sudah membusuk. Peristiwa itu pertama kali diketahui oleh Suriyanto (50) warga Desa Krapyak. Selanjutnya hal ini dilaporkan ke pihak keluarga. Suriyanyo sendiri menyatakan, awalnya dirinya curiga mendapati bau busuk di sekitar sumur. Selain itu dirinya mengaku melihat banyak lalat terbang keluar masuk dalam rumah keluarga korban. Dirinya menduga ada sesuatu di dalam rumah tersebut. "Karena curiga, saya kemudian melaporkan ke RT setempat dan keluarga. Selanjutnya keluarga bersama warga sekitar mencari sumber bau tersebut," ujar Suriyanto, Selasa (1/9/2020). Setelah itu bersama pemilik rumah dan warga dilakukan pencarian sumber dari bau busuk tersebut. Dari penelusuran akhirnya diketahui sumber bau tersebut berasal dari dalam sumur. Saat dicek ke dalam sumur, semua yang mencari kaget karena didalamnya ada jasad korban dalam posisi menggantung. Penemuan ini selanjutnya ditindak lanjuti dengan melaporkan ke pihak-pihak berwenang. Tim SAR Gabungan yang terdiri dari BPBD Jepara, Basarnas, TNI, Polri, SAR Jepara, Pemdes Krapyak, Puskesmas Tahunan, Satpol PP Kecamatan dibantu warga melakukan upaya evakuasi. Proses ini berlangsung kurang lebih 15 menit. Jasad korban kemudian langsung dibawa ke RSUD Kartini Jepara. Terpisah, M Zainuddin salah satu petugas dari BPBD Jepara menyatakan, pihak keluarga menyebutkan korban mengalami gangguan jiwa. Sebelumnya, korban tersebut dilaporkan tidak diketahui keberadaannya sejak lima hari yang lalu, tepatnya sejak Kamis (27/8/2020). "Korban yang ditemukan menigggal, menurut pihak keluarga mengalami gangguan kejiwaan. Warga menemukan mayatnya dalam posisi menggantung dalam sumur pada Selasa (1/9/2020) menjelang tengah hari. Kami selanjutnya melakukan evakuasi setelah menerima laporan," terangnya.   Reporter: Budi Erje Editor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar