Jumat, 29 Maret 2024

Nihil Suspek dan Kasus Positif, Dua Kecamatan di Grobogan Sudah Zona Hijau

Dani Agus
Jumat, 14 Agustus 2020 17:35:23
Ilustrasi (Pixabay)
MURIANEWS, Grobogan - Perkembangan yang cukup menggembirakan disampaikan Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Grobogan, Jumat (14/8/2020) hari ini. Yakni, adanya dua kecamatan yang saat ini sudah beralih menjadi zona hijau. Masing-masing Kecamatan Kedungjati dan Tanggungharjo. Berubahnya dua kecamatan itu menjadi zona hijau menyusul sudah tidak adanya kasus suspek maupun positif virus corona atau Covid-19 pada saat ini. Sebelumnya, kedua kecamatan tersebut sudah cukup lama masuk dalam status zona kuning. Untuk wilayah zona kuning ini kondisinya sudah tidak ada kasus positif Covid-19 tetapi masih ada suspek. Ketua GTPP Covid-19 Grobogan Endang Sulistyoningsih menyatakan, dari 19 kecamatan yang ada, saat ini memang sudah ada dua kecamatan yang masuk zona hijau. Kemudian, lima kecamatan masuk wilayah zona kuning. Yakni, Kecamatan Purwodadi, Kradenan, Ngaringan, Klambu, dan Tawangharjo. Sedangkan wilayah yang masih dalam zona merah ada di 12 kecamatan. Yakni, Kecamatan Tegowanu, Gubug, Karangrayung, Godong, Penawangan, Brati, Grobogan, Toroh, Geyer, Pulokulon, Wirosari, dan Gabus. “Beberapa pekan lalu, kondisi 19 kecamatan ini hampir semuanya zona merah. Sekarang sudah ada dua yang hijau dan lima yang kuning. Semoga kecamatan yang lainnya bisa segera beralih jadi zona hijau juga,” jelas Endang. Endang menyatakan, untuk perkembangan pada hari ini, hanya terdapat dua pasien sembuh yang keduanya berasal dari Kecamatan Purwodadi. Sedangkan kasus baru maupun pasien positif Covid-19 yang meninggal nihil. Dengan perkembangan terbaru itu, maka total kasus positif corona di Grobogan sampai saat ini masih tetap 301 orang. Rinciannya, 35 meninggal, 247 sembuh dan 19 masih dirawat. “Total kasus sementara masih sama seperti kemarin. Hanya saja, data pasien sembuhnya tambah dua, sehingga jadi 247 orang. Semoga pasien yang lainnya segera sembuh,” pungkasnya. Reporter: Danu Agus Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar