Jumat, 29 Maret 2024

Dokter dan 16 Nakes Terpapar Corona, Puskesmas Mlonggo Jepara Ditutup

Budi Santoso
Senin, 6 Juli 2020 18:19:00
Pengumuman penutupan layanan kesehatan di Puskesmas Mlonggo ditempel di depan pintu masuk. (MURIANEWS/Budi Erje)
MURIANEWS, Jepara - Puskesmas Mlonggo, Jepara terpaksa menutup pelayanan, Senin (6/7/2020). Langkah iti diambil setelah sejumlah dokter dan 16 tenaga kesehatannya dinyatakan positif terpapar Covid-19. Untuk sementara, pelayanan kesehatan di Puskesmas Mlonggo dialihkan ke Puskesmas Pembantu Srobyong. Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Jepara, dr M Fakhrudin, saat dikonfirmasi mengenai hal ini belum memberikan jawaban tegas. Namun pihaknya tidak mengelak bahwa kejadian ini memang terjadi. Menurutnya kemungkinan itu sangat mungkin bisa terjadi. Saat ini pihaknya masih melakukan verifikasi terhadap data-data hasil laboratorium atas penelitian sample swab, yang diterima GTPP Covid-19 Jepara. Karena nama-namanya banyak, maka pihaknya perlu waktu untuk memverifikasi data-data yang ada. “Bisa jadi iya. Dari data yang ada memang ada beberapa nama yang kami kenali merupakan tenaga kesehatan di Mlonggo. Namun semuanya masih akan kami lakukan verifikasi secara lebih teliti lagi,” katanya. Ia menjelaskan, apa yang terjadi di Puskesmas Mlonggo merupakan pukulan berat bagi mereka. Apalagi, sepekan sebelumnya delapa tenaga kesehatan di Puskesmas Mlonggo juga sudah dinyatakan positif Covid-19. Hanya, tidak banyak pihak yang bersedia memberikan konfirmasi mengenai kasus ini. Seperti halnya pada kasus 23 tenaga kesehatan di RSUD Kartini Jepara yang terpapar positif Covid-19, informasi mengenai hal ini sulit didapatkan oleh para wartawan. Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Jepara, melalui Kepala Dinasnya Mundrikatun juga menyatakan belum bisa menyampaikan statement apapun terkait hal ini. Sementara itu, Kepala Puskesmas Mlonggo, dr Eko Cahyo Puspeno, saat diminta konfirmasi juga menyatakan tidak berani memberikan pernyataan apapun. Dalam hal ini, hanya pihak GTPP Covid-19 yang boleh menyampaikan pernyataan. Sementara, berdasarkan pantauan di lapanga Senin (6/7/2020), Puskesmas Mlonggo ditutup sementara waktu. Seorang penjaga dengan mengenakan baju APD lengkap menjaga Puskesmas ini. Dari sebuah pengumuman yang diletakan di atas kursi plastik, dipastikan bangunan gedung Puskesmas ini tengah dilakukan proses dekontaminasi. “Mohon maaf terkait proses pembersihan dan dekontaminasi gedung, maka mulai Senin 6 Juli 2020 sampai ada pemberitahuan berikutnya, pelayanan di Puskesmas Mlonggo TUTUP. Selanjutnya pelayanan rawat jalan dialihkan di Puskesmas Pembantu Srobyong,” demikian bunyi pengumuman tersebut.   Reporter: Budi Erje Editor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar