Kamis, 28 Maret 2024

Bayi Laki-Laki dan Tiga Lansia di Kudus Sembuh dari Corona

Anggara Jiwandhana
Sabtu, 4 Juli 2020 15:06:34
Pasien yang dirawat di RS Aisyiah Kudus tengah sujud syukur usai dinyatakan sembuh dari corona baru-baru ini. (MURIANEWS/Anggara Jiwandhana)
MURIANEWS, Kudus – Sebanyak sebelas pasien corona yang dirawat di sejumlah rumah sakit rujukan di Kota Kretek dinyatakan sembuh, Sabtu (4/7/2020). Keseluruhan dari mereka berasal dari dalam wilayah Kudus. Juru bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kudus dokter Andini Aridewi mengatakan, sampai saat ini sudah ada sebanyak 71 pasien dalam wilayah yang sembuh. “Sementara untuk pasien luar wilayah yang dirawat di Kudus dan sembuh berjumlah 17 orang,” kata Andini. Salah satu yang dinyatakan sembuh hari ini, lanjut Andini, adalah pasien bayi laki-laki yang berdomisili di Desa Gulang, Kecamatan Mejobo. Bayi ini sempat drawat di RS Nurussyifa sejak 15 Juni 2020 lalu. “Ada juga perempuan dengan umur enam tahun asal Desa Hadipolo, Kecamatan Jekulo. Dia dinyatakan positif berdasarkan pemeriksaan swab hasil tracing tanggal 4 Juni lalu dan menjalani isolasi mandiri,” ujarnya. Selain itu, ada sebanyak tiga lansia berumur 60 tahun ke atas yang juga sembuh dari corona. Mereka berasal dari Desa Karangmalang, Kecamatan Gebog, Desa Lau, Kecamatan Dawe, dan Desa Gondoharum, Kecamatan Jekulo, Kudus. “Mereka sempat mendapat perawatan di tiga rumah sakit yang berbeda setelah hasil swab lanjutannya dinyatakan negatif corona. Sementara untuk pasien yang sembuh lainnya berasal dari golongan usia produktif,” terangnya. Walau demikian, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 juga mencatat adanya empat kasus baru dari dalam wilayah. Yakni dari Desa Gondangmanis, Kecamatan Bae, Desa Getas Pejaten Kecamatan Jati, Desa Terban dan Bulung Cangkring di Kecamatan Jekulo. Oleh karena itu, pihaknya berharap masyarakat tak menurunkan kewaspadaannya. “Kami berharap masyarakat tidak mengendurkan protokol kesehatan yang ditentukan saat beraktivitas di luar rumah,” katanya. Soal penanganan corona di Kabupaten Kudus, Andini mengatakan Pemkab Kudus terus berupaya secara maksimal dalam melakukan upaya tracing, testing, dan treatment. Pada kontak erat ataupun pasien corona yang dirawat di Kudus. “Dengan harapan angka kesembuhannya naik, angka penularan dan kematiannya menurun,” lanjut dia. Sementara secara akumulatif, hingga berita ini diturunkan, kasus corona di Kabupaten Kudus kini mencapai 279 kasus. Dengan rincian kasus 199 kasus dalam wilayah dan 80 kasus luar wilayah. Untuk rincian kasus dalam wilayah, dari 195 kasus, terdapat 47 kasus dirawat, 67 kasus isolasi mandiri, sembuh 71 kasus dan meninggal 18 kasus. Untuk kasus luar wilayah dari 80 kasus terdapat 53 kasus dirawat, enam kasus isolasi, 17 kasus sembuh dan empat kasus meninggal.   Reporter: Anggara Jiwandhana Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar