Selasa, 19 Maret 2024

Pemadaman Butuh Waktu 17 Jam, Begini Kronologi Terbakarnya Istana Ban Kudus

Anggara Jiwandhana
Kamis, 4 Juni 2020 20:15:53
Petugas tengah mendinginkan gudang Istana Ban Kudus yang terbakar. (MURIANEWS/Anggara Jiwandhana)
MURIANEWS, Kudus - Kebakaran yang melanda gudang penyimpanan ban toko Istana Ban Kudus di Jalan Raya Pantura Kudus-Pati, Rabu (3/6/2020) malam menimbulkan kerugian material yang cukup besar. Proses pemadaman membutuhkan waktu hingga 17 jam. Pasalnya, Kamis (4/6/2020) pagi api sempat muncul kembali saat proses pendinginan dilakukan. Walau tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, nilai kerugian yang dialami pemilik toko ban tersebut ditaksir mencapai Rp 2,5 miliar. Kronologi kebakaran, juga mulai diketahui walau sumber awal api belum diketahui secara pasti sampai saat ini. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kudus, Bergas Catursari Penanggungan mengungkapkan, penyebab kebakaran hingga kini masih diselidiki. Namun untuk kronologinya, kebarakan gudang Istana Ban yang terletak di Desa Tenggeles, Mejobo tersebut pertama kali diketahui Moh Supriyo (34). Supriyo, kata Bergas, merupakan Salah satu satpam di Gardu PLN Kudus. Menurut keterangannya, kepulan asap tebal dan kobaran api tersebut awal mulanya berasal dari luar bangunan gudang. Yakni dari pojok timur bangunan yang berisi tumpukan ban bekas. "Si Supriyo ini langsung meminta tolong rekannya untuk memadamkan dengan APAR," ucap Bergas Kamis (4/6/2020) malam. Namun karena kencangnya angin dan mudahnya material yang terbakar, api semakin membesar. Hingga pada akhirnya si jago merah tak terkendali dan melahap semua ban bekas yang berada di luar bangunan gudang. Baca: Gudang Istana Ban Kudus Terbakar, Kerugian Ditaksir Semiliar Lebih Nahas, kobaran api yang semakin meninggi akhirnya membakar dan memutus kabel Telkom yang berada di atas gedung. Salah satu ujung kabel yang terbakar mengenai atap galvalum yang kemudian membakar habis bangunan yang luasnya 10x 15 meter tersebut. "Kepala desa setelahnyaa menelpon pihak pemadam dan kami langsung meluncur untuk memadamkan," terangnya. Bergas mengatakan, butuh 15 lebih armada pemadam dan waktu setidaknya 17 jam untuk memadamkan api secara total. Walau demikian, gumpalan asap hitam masih terlihat hingga sore tadi. "Kejadian tersebut juga memicu kemacetan jalur Kudus-Pati sepanjang lima kilometer," terangnya. Hingga petang tadi kemacetan yang terjadi masih cukup panjang. Sejumlah pengendara terpaksa mencari jalur alternatif agar tak terjebak macet. Baca: Pemadam Kesulitan Tembus Gudang Istana Ban Kudus, Ribuan Ban Hangus Sementara menurut pemilik gudang Istana Ban Kudus, Kusmiati (41), gudang empat lantai tersebut penuh terisi tumpukan ban baru, ban lama dan velg. Dia, merincikan untuk bagian luar bangunan memang berisikan tumpukan ban luar bekas. Kemudian bangunan lantai satu, berisikan velg mobil dan ban luar baru. Sementara untuk bangunan lantai dua, berisikan velg mobil dan ban dalam baru. Sedangkan lantai tiga dan empat berisikan ratusan ban dalam baru. "Di bawah bangunan gudang juga ada banker yang berisi ban-ban bekas, ada tiga ribu lebih ban yang ada di dalam gudang," jelasnya pasrah.   Reporter: Anggara Jiwandhana Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar