Kamis, 28 Maret 2024

Pedagang Pasar Kliwon Asal Jepara Positif Corona, Meninggal di Rumah Sakit

Anggara Jiwandhana
Kamis, 4 Juni 2020 17:39:33
Dokter Andini Aridewi, Jubir Satgas Penanganan Covid-19 Kudus. (MURIANEWS/Anggara Jiwandhana)
MURIANEWS, Kudus – Salah satu pedagang di Pasar Kliwon Kudus dinyatakan positif Covid-19. Pasien asal Kabupaten Jepara ini sudah meninggal dunia saat menjalani perawatan di RS Mardirahayu Kudus pada 2 Juni 2020. Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pemkab Kudus dokter Andini Aridewi Kamis (4/6/2020) sore mengatakan, berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Jepara, tujuh orang kontak erat pasien di Jepara juga positif corona. Lebih lanjut, Andini mengatakan pasien tersebut dikonfirmasi positif pada 26 Mei 2020 lalu dan sempat dirawat di Rumah Sakit Mardi Rahayu hingga meninggal. Untuk tracing kontak dengan pembeli maupun pedagang lain di Pasar Kliwon, Andini mengatakan sampai saat ini pihaknya masih melakukannya. Mengingat aktivitas terakhirnya adalah saat pertengahan puasa. “Kami masih lakukan tracing dalam hal ini, kontak erat di Kudus sudah diswab dan menunggu hasil,” jelas dia. Pasar Kliwon, Kabupaten Kudus juga bakal ditutup sementara selama dua hari ke depan. Hal ini menyusul masih membandelnya para pedagang dan pembeli yang tak menerapkan protokol kesehatan. Keputusan tersebut diperintahkan langsung oleh Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Kudus HM Hartopo saat meninjau keadaan pasar pada Kamis, (4/6/2020) siang. Baca: Protokol Kesehatan Tak Ditaati, Pasar Kliwon Kudus Ditutup Dua Hari Kepala Bidang Pengelolaan Pasar pada Dinas Perdagangan Kudus Albertus Harys Yunanto mengatakan, selama dua hari itu, pihaknya akan melakukan penataan dan penyemprotan disinfektan. “Kami akan melakukan evaluasi, penataan kembali dan penyemprotan disinfektan,” jelas dia. Terlebih, upaya itu sebagai pencegahan karena ada satu pedagang Pasar Kliwon yang positif Covid-19 belum lama ini. “Pedagang yang positif itu terakhir beraktivitas di pasar tanggal 21 Mei 2020,” jelasnya.   Reporter: Anggara Jiwandhana Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar