Kamis, 28 Maret 2024

PAD Jepara Diperkirakan Turun Rp 20 Miliar, Proyek Fisik Terpangkas Hingga 40 Persen

Budi Santoso
Sabtu, 9 Mei 2020 14:52:18
Ilustrasi
MURIANEWS, Jepara - Rencana penanganan dampak Covid-19 di Kabupaten Jepara, sampai saat ini masih terus disiapkan. Terbaru Pemkab Jepara masih menyiapkan beberapa kebijakan yang diharapkan bisa mendukung upaya-upaya perbaikan dari dampak Covid-19. Terutama terkait dengan kebijakan anggaran, saat ini masih terus digodog beberapa kebijakan yang akan diterapkan. Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Jepara Subiyanto menyatakan, ada sejumlah kegiatan yang saat ini dilakukan berkaitan dengan bidang anggaran. Baca: Kabar Gembira, Dua Pasien Covid-19 di Jepara Dinyatakan Sembuh Di antaranya adalah melakukan realokosi, rasionalisasi dan efisiensi anggaran. Proses ini masih terus dilaksanakan di Jepara. Untuk meringankan beban masyarakat, Pemkab Jepara sejauh ini masih terus membahas kemungkinan akan dihapuskannya sejumlah restribusi dan pajak daerah dalam waktu tertentu. Proses ini masih terus dikaji dan terus dihitung berbagai kemungkinannya. “Dampak Covid-19 dipastikan akan sangat dalam mempengaruhi berbagai sektor kehidupan. Terutama di bidang ekonomi. Semua terdampak. Tidak hanya masyarakat, namun juga pemerintah sebagai lembaga. Karena itu semuanya perlu dibahas secara detail agar semua dampak bisa diantisipasi,” ujar Subiyanto, Sabtu (9/5/2020). Rencana penghapusan pajak dan restribusi dipastikan akan menghilangkan potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Jepara. Proyeksi sementara, untuk keperluan penguatan ekonomi, penghapusan restribusi dan pajak daerah akan menghilangkan PAD sebanyak kurang lebih Rp 20 miliar. Baca: Satu Lagi Warga Jepara Positif Covid-19, Warga Banjaran dan Masih Isolasi Mandiri Selain itu, sampai saat ini Pemkab Jepara juga sedang melakukan proses penyisiran anggaran untuk melakukan realokasi dan rasionalisasi anggaran. Semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mengalami proses ini. Termasuk anggaran di DPRD Jepara, juga terkena proses ini. “Dari proses yang sudah berlangsung ini, kami sudah menyisir anggaran dan menemukan sekitar Rp 200 miliar yang rencananya akan digunakan untuk keperluan penanganan Covid-19 secara menyeluruh. Termasuk dalam hal ini penyisiran anggaran terhadap proyek-proyek fisik yang ada,” ujar Subiyanto. Untuk proyek-proyek fisik, diperkirakan ada sekitar 40 persen yang harus dialihkan untuk kepentingan penanganan Covid-19. Dari penyisiran anggaran yang sudah dilakukan, Pemkab Jepara sudah merencanakan akan menggunakan sekitar Rp 200 miliar untuk menangani Covid-19.   Reporter: Budi Erje Editor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar