Jumat, 29 Maret 2024

Banyak Pameran Ditunda Gara-Gara Corona, Pengusaha Mebel Jepara Berharap di JIFFINA

Budi Santoso
Jumat, 13 Maret 2020 16:04:09
Petugas memeriksa truk pengangkut mebel yang digunakan menyelundupkan rokok ilegal. (MURIANEWS.com/Istimewa)
MURIANEWS, Jepara - Pameran mebeler berskala internasional, Jogya International Furniture & craft Fair Indonesia (JIFFINA) menjadi harapan besar bagi para pengusaha mebel Jepara di tengah isu wabah corona. Apalagi, pameran Indonesia Furniture & craf Expo (IFEX) yang rencananya digelar di Jakarta juga ditunda. Ketua Asosiasi Industri Permebelan dan Kerajinan Indonesia (Asmindo) Jepara Rensi Prastia menyatakan, agenda JIFFINA di Jogyakarta tetap digelar mulai 14-17 Maret 2020 di Jogya Expo Center, Yogyakarta. Perhelatan ini tidak mengalami penundaan terkait adanya wabah corona. Sampai dengan dua hari lalu, sudah lebih dari 300 perusahaan menyatakan akan ikut memamerkan produk-produk unggulannya. Sedangkan untuk buyers yang sudah melakukan register secara online jumlahnya mencapai 1.300 orang dari berbagai negara. “Sebagian buyer yang sudah melakukan register melalui online,  berasal dari beberapa negara di Eropa, Amerika dan Asia. JIFFINA memang pameran dengan segmen yang di dominasi para pelaku mebel UKM dan menengah, tahun ini masuk penyelenggaraan tahun ke 5,” ujar Rensi Prastia, Jum’at (13/3/2020) JIFFINA sendiri pada tahun ini dipastikan akan menjadi satu-satunya pameran mebel internasional yang tetap diselenggarakan di tengah isu wabah corona. Banyak exhibitor (pengusaha) yang akhirnya berpindah dari pameran IFEX Jakarta karena ditunda, ke JIFFINA. Sehingga bisa dikatakan JIFFINA akan menjadi harapan bagi para pengusaha untuk bisa mendapatkan transaksi. Hal yang sama juga terjadi pada jumlah register buyer dan visitor. Sesuai data-data yang sudah ada, diperkirakan jumlah register buyer dan visitor akan mengalami peningkatan dua kali lipat dibanding penyelenggaraan tahun sebelumnya. “Beberapa video statemen buyer luar negri juga memgkonfirmasi kehadirannya pada pameran JIFFINA ini.  Bagi buyer, yang memang dalam posisi urgent untuk membeli barang atau mencari supplier baru  dan melihat update trend serta desain terkini, mungkin tidak ada pilihan lain selain ke pameran JIFFINA,” tambah Rensi Prastia. Pada pameran yang rencananya akan dibuka oleh Sri Sultan Hamengkubuwono X, Menkop dan UKM Teten Masduki dan Menperin Agus Gumiwang, sejumlah pengusaha Jepara juga ikut ambil bagian. Sedikitnya ada sekitar 30-an pengusaha mebel Jepara yang akan ikut dalam pameran ini. Dalam pameran ini juga akan digelar business briefing dengan tema ‘Challange and opportunity indonesia 2020, Ssolusi Kongkrit Peningkatan Ekspor Mebel dan Kerajinan Indonesia’. Forum ini akan dipandu langsung oleh Menkop UMKM dan Menperind. “JIFFINA mentargetkan bisa mendapatkan transaksi penjualan selama pameran senilai US$ 80 Juta dan following up penjualan setelah pameran US$ 160 juta. Mudah-mudahan bisa tercapai,” tegas Rensi Prastia.   Reporter: Budi Erje Editor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar