Jumat, 29 Maret 2024

Posko Bencana Pati Sepi Aduan

Cholis Anwar
Senin, 3 Februari 2020 14:41:14
Camat Kayen memberikan keterangan kepada awak media (MURIANEWS/ Cholis Anwar)
MURIANEWS, Pati - Posko bencana alam yang berada di Kecamatan Kayen, diketahui masih sepi aduan. Hal itu lantaran di wilayah Pati selatan, sampai saat ini minim bencana. Camat Kayen Sudarto mengatakan, pendirian posko bencana ini memnag untuk kesiapsiagaan. Tujuannya, apabila terjadi bencana, tim posko bisa langsung berkoordinasi dan melakukan tindakan. "Kalau tidak ada laporan, berarti kan tidak ada bencana. Itu malah bagus. Kami harap memang tidak ada bencana di Pati ini," katanya, Senin (3/2/2020). Kesiapsiagaan bencana dengan pembentukan posko tersebut, di antaranya beranggotakan dinas instansi terkait tingkat kecamatan seperti puskesmas, forkopimcam, polisi, dan koramil. "Awalnya kita buka 24 jam mengikuti curah hujan. Sementara sejauh ini intensitas hujan agak turun. Jadi poskonya kita turunkan volumenya menyesuaikan situasi kondisi yang ada," imbuhnya. Sejauh ini, lanjut Sudarto, aduan bencana yang masuk baru dari Desa Kayen dan Desa Purwokerto. "Yang (Purwokerto) tebing longsor yang hampir mengikis separuh jalan. Itu sudah dilebarkan dan kalau tidak segera ditindaklanjuti akan melebar lagi (longsornya)," terangnya. Rencananya, untuk longsor pihak desa membantu mengajukan proposal ke dinas terkait untuk pembuatan bronjong. Dengan begitu, longsor tidak akan semakin meluas. Untuk aduan, selanjutnya, datang dari Desa Srikaton yang sempat jebol sekitar 25 meter. Akan tetapi tidak ada evakuasi dan korban jiwa. "Itu 300 rumah tergenang. Tetapi banjir sifatnya sesaat," kata Camat Kayen. Sementara untuk desa-desa yang rawan bencana di wilayah Kecamatan Kayen, seperti berada di wilayah pegunungan. Adapun itu meliputi Desa Durensawit, Desa Sumbersari, Desa Purwokerto, Desa Beketel, dan Desa Slungkep. "Kalau di dataran, itu seperti Desa Kayen, Srikaton, Jatiroto, Talun, Boloagung, dan pesagi. Itu banjirnya dengan ketinggian 20-50 sentimeter," tandasnya.   Reporter: Cholis Anwar Editor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar