Jumat, 29 Maret 2024

Mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura Lakukan Bakti Sosial di Srikandang, Jepara

Budi Santoso
Jumat, 24 Januari 2020 15:51:42
Mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura asal Jepara menggelar bakti sosial di Desa Srikandang, Bangsri, Jepara. (MURIANEWS/Budi Erje)
MURIANEWS, Jepara - Mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura asal Jepara menggelar bakti sosial di Desa Srikandang, Bangsri, Jepara. Kegiatan ini dilaksanakan di Dukuh Ngemping, Jumat (24/1/2020). Para mahasiswa asal Jepara yang berkuliah di Universitas Trunojoyo, tergabung dalam organisasi Suara Mahasiswa Jepara Universitas Trunojoyo Madura (SWARA). Sejak didirikan enam tahun lalu, mereka secara aktif mereka mencoba memberi sumbangsih kepada daerah kelahirannya. Kegiatan baksos ini sendiri dilaksanakan bersamaan dengan hari ulang tahun mereka yang ke-6 pada 2020 ini. Ketua Umum SWARA Fani Efriza Alfariansyah mengatakan, bakti sosial kali ini dilakukan dengan beberapa rangkaian kegiatan selama dua hari, Jumat –Sabtu (24-25 Januari 2020). Di antaranya adalah menggelar penyuluhan HIV-AIDS bagi warga dan pengecekan kesehatan gratis. Kemudian juga ada penyuluhan pertanian dan penyerahan bantuan 1000 batang bibit pohon untuk kepentingan reboisasi. Diluar itu juga ada kegiatan lomba mewarnai untuk anak-anak dan acara nonton film bareng dengan layar lebar. “Kami mahasiswa asal Jepara yang berkuliah di Madura mencoba untuk memberikan sesuatu yang nyata bagi masyarakat. Kali ini kami menggelar kegiatan di Srikandang, Bangsri. Beberapa kegiatan bakti sosial kami laksanakan, dan mudah-mudahan bisa memberi manfaat,” ujar Fani Efriza Alfarianzah, Jumat (24/1/2020). [caption id="attachment_181141" align="alignnone" width="1280"] Mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura asal Jepara menggelar bakti sosial di Desa Srikandang, Bangsri, Jepara. (MURIANEWS/Budi Erje)[/caption] Terkait kegiatan penyuluhan HIV-AIDS, Fani menyatakan hal ini dilandasi fakta bahwa masalah HIV-AIDS saat ini menjadi persoalan serius di Jepara. Jepara dari data yang ada menjadi salah satu kabupaten yang memiliki jumlah kasus HIV-AIDS terbesar di Jawa Tengah. Karena itu SWARA Jepara berharap dengan dilakukannya penyuluhan tentang penyakit ini, kesadaran masyarakat muncul. Apalagi di Jepara wilayah yang banyak terjangkit HIV-AIDS adalah Kecamatan Bangsri. Sementara itu, Camat Bangsri, Mohamad Thoriq Alamsyah, menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas digelarnya kegiatan ini. Pihaknya merasa senang, karena para mahasiswa yang tergabung dalam SWARA Jepara memberikan kepedulian mereka dengan kegiatan nyata. “Terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya untuk para mahasiswa yang telah mengadakan kegiatan ini. Mahasiswa adalah calon-calon cerdik pandai. Mereka harus bisa memberikan perbaikan bagi daerahnya sendiri,” ujar Muhamad Thoriq Alamsyah.   Reporter: Budi Erje Editor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar