Jumat, 29 Maret 2024

Cetak Pelatih Sepak Bola Andal, Dinporapar Pati Gelar Kursus Lisensi D

Cholis Anwar
Senin, 16 Desember 2019 14:53:46
Wakil Bupati Pati Saiful Arifin membuka kursus pelath sepak bola lisensi D. (MURIANEWS.com/Cholis Anwar)
MURIANEWS.com, Pati - Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Pati menggelar Kursus Lisensi D Pelatih Sepak Bola di Aula dinas setempat 16-22 Desember 2019. Diharapkan, dari kursus tersebut muncul pelatih sepak bola dari Bumi Mina Tani. Kursus Lisensi D itu juga diikuti oleh beberapa eks pemain Persipa Pati, dan beberapa anggota dari Patifosi. Kursus itu akan dipandu langsung oleh Coach Rudy Eka Priyambada yang merupakan pelatih berlisensi AFC Pro yang musim lalu juga membesut tim kebanggaan warga Pati. Kepala Disporapar Pati Slamet Singgih Purnomojati mengatakan, kursus ini merupakan ikhtiar Disporapar bersama para stakeholder dalam memajukan sepak bola Kabupaten Pati. Menurutnya, eksistensi pelatih sangat penting dalam kemajuan sepak bola. “Tentu ini harus didukung teman-teman pelatih yang unggul juga. Oleh karena pentingnya pelatih dalam mengawal tim sepak bola, saya rasa lisensi D yang merupakan tingkat dasar ini penting untuk mendorong munculnya pelatih-pelatih andal," katanya, Senin (16/12/2019). Dia juga berharap agar kursus tersebut dapat meningkatkan skill kepelatihan para peserta sesuai kajian ilmiah maupun kondisi empiris di lapangan. Sementara, Wakil Bupati Pati Saiful Arifin mengatakan, di samping pembenahan fasilitas dan digulirkannya kompetisi Liga Pati U-16 dan U-22, Kursus Lisensi D ini merupakan bagian dari langkah awal dalam memajukan sepak bola Pati. Dia berharap, dari tangan pelatih yang mengikuti pelatihan lisensi D ini, akan lahir pemain hebat Indonesia dari Pati. “Hasilnya tidak bisa seketika kita rasakan. Namun, 10 hingga 15 tahun mendatang insyaaAllah bisa. Mari bangun sepak bola kita dengan rasa bangga dan percaya diri bahwa Pati bisa," ujarnya. Ia mengatakan, kursus Lisensi D ini juga dimaksudkan untuk mendukung gagasannya, yakni memulai sepak bola dari desa-desa. Dengan banyaknya pelatih yang ada, diharapkan agar persepakbolaan Pati bisa maju. “Tentu jika ingin baik kita harus bergerak bareng. Kita harus mengerti bagaimana ini kedepan. Bahwa sepakbola harus dimulai dari desa. Tidak semua daerah melakukan seperti ini,” pungkasnya.   Reporter: Cholis Anwar Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar