Jumat, 29 Maret 2024

Puluhan Jukir Pati Ganti Wadul Dewan dan Lapor Polisi Soal Oknum Dishub Pungli Parkir

Cholis Anwar
Jumat, 6 Desember 2019 13:41:15
Puluhan petugas parkir paguyuban mendatangi gedung DPRD Pati. (MURIANEWS.com/Cholis Anwar)
MURIANEWS.com, Pati- Puluhan juru parkir (jukir), Kamis (5/12/2019) kemarin menggeruduk kantor bupati Pati untuk mengadukan oknum pejabat di Dinas Perhubungan (Dishub) yang diduga melakukan pungutan liar (pungli). Namun mereka kecewa lantaran tak ditemui bupati atau wakil bupati Pati. Tak puas karena belum ditemui kepala daerah, Jumat (6/12/2019) mereka yang tergabung dalam Paguyuban Wong Pati Madani kembali menggelar aksi. Mereka giliran mendatangi Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pati untuk mengadukan masalah tersebut. Mereka menyebut, setiap malam oknum tersebut sering menarik uang kepada tukang parkir tanpa didasari regulasi yang jelas. Mereka menilai, itu adalah perbuatan pungli. Ketua Paguyuban Wong Pati Madani Cahya Basuki mengatakan, tujuan wadul ke dewan lantaran bupati dan wakil belum menemuinya. "Karena mereka belum konfirmasi sama sekali. Dan sekarang tuntutan kami adalah Kasi Parkir di Dishub Pati untuk dibawa ke hadapan kami," pintanya. Cahya Basuki beserta rombongan meminta Ketua DPRD Ali Badrudin  untuk menemui mereka. Namun, ketua dewan tersebut sedang dinas kel uar Kota. Kemudian, mereka ditemui oleh Sekretaris DPRD Pati Bambang Santosa. "Apa yang menjadi tuntutan akan saya sampaikan kepada Pak Ketua Dewan. Mohon maaf karena hari ini beliau ada agenda. Jadi, belum bisa menemui," jelas Bambang Santosa. Baca juga:  Setelah menggelar aksi di depan kantor dewan, perwakilan rombongan juru parkir tersebut mendatangi Mapolres Pati untuk melaporkan dugaan pungli tersebut. Sementara itu. Wakapolres Pati Kompol M Ifan Hariyat menyebut, kedarangan juru parkir ke polres bukan merupakan aksi, tapi melaporkan dugaan pungli yang dilakukan oleh oknum Dishub. "Kami menerima info pengaduan yang diberikan. Sementata Pak Kapolres memohon mereka (juru parkir) yang tahu akan praktik pungli untuk memberikan keterangan di Polres," jelas wakapolres.   Reporter: Cholis Anwar Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar