Jumat, 29 Maret 2024

Proyek Normalisasi Sungai Juwana Bakal Kembali Dikucuri Dana Rp 96 Miliar

Cholis Anwar
Sabtu, 2 November 2019 14:58:59
Proses pengerukan Sungai Juwana. (MURIANEWS.com/Cholis Anwar)
MURIANEWS.cm, Pati - Tahap awal pengerukan Sungai Juwana tinggal sedikit lagi. Rencananya 8 Desember 2019 ini pengerukan sepanjang 2,7 kilometer itu dipastikan selesai. Proyek ini akan dilanjutkan pada 2020 nanti, anggarannya pun ditambah, yakni Rp 96 Miliar. Anggaran yang besar itu, tentunya membutuhkan pengawasan yang maksimal. Sehingga, proses normalisasi Sungai Juwana dapat berjalan sebagaimana mestinya. Ketua Komisi C DPRD Pati Siti Maudlu'ah mengaku akan terus mengawal dan memantau proses normalisasi itu. Mengingat, pendangkalan Sungai Juwana yang selama ini terjadi, memang cukup meresahkan warga, terutama pada saat musim hujan. "Saat hujan, luapan air dari Sungai Silugonggo ini memang dapat menyebabkan banjir. Dan itu berlangsung setiap tahun. Kucuran dana yang besar, akan terus kita kawal agar proses normalisasi berjalan lancar," katanya, Sabtu (2/11/2019). Menurutnya, November 2019 ini sudah mulai datang hujan. Sementara yang sudah dilakukan pengerukan adalah di wilayah hilir. Pengerukannya pun hanya elevasi tiga meter. Lebih dari itu, dari hilir, yakni dari Jembatan Juwana hingga ke hulu, pengerjaanya baru bisa dilakukan tahun depan. Mengingat, anggaran Rp 69 miliar itu, masa pengerjaannya adalah tahun 2020. "Pada 2020 pemerintah pusat sudah mengalokasikan Rp 96 miliar. Ini terus kami kawal agar tidak lepas,” imbuh Siti. Sementara Koordinator Lapangan Pengerjaan Normalisasi Sungai Juwana Amir Hadziq Fahmi mengatakan, dari informasi yang diterimanya, tahun depan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana memang mendapatkan anggaran Rp 96 miliar untuk normalisasi tahap dua. "Pengerjaanya, kami masih menunggu intruksi dari pimpinan. Sementara memang kami fokus pada pengerjaan tahap pertama dulu," terangnya. Dirinya juga optimis, sampai pada 8 Desember 2019, pengerukan sungai juwana sepanjang 2,7 kilo meter, dipastikan rampung.   Reporter: Cholis Anwar Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar