Jumat, 29 Maret 2024

Hadiah Hari Santri, Pemprov Jateng Luncurkan Tosaga

Ali Muntoha
Senin, 21 Oktober 2019 20:09:26
Wagub Taj Yasin meresmikan Tosaga di Rembang. (MURIANEWS.com)
MURIANEWS.com, Semarang – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah meluncurkan Toko Santri Gayeng (Tosaga), Senin (21/10/2019). Peluncuran ini sebagai salah satu hadiah Hari Santri Nasional bagi dunia pesantren di Jateng. Pasalnya, nantinya seluruh pesantren di provinsi ini akan dibangunkan Tosaga. Jumlah pesantren yang terdata saat ini sebanyak 4.759 pesantren dengan 115 ribu lebih santri. Untuk saat ini baru 10 tosaga yang diluncurkan dan tersebar di berbagai daerah di Jateng. Peluncuran secara simbolik dilakukan Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin Maimoen di Ponpes Al Qur'an, Desa Narukan, Kecamatan Kragan, Kabupaten Rembang. Tosaga ini menurut Gus Yasin merupakan wadah bagi santri dan masyarakat sekitar pondok pesantren berwirausaha. "Ada 10 unit Tosaga yang tersebar di beberapa daerah seperti Kabupaten Rembang, Pati, Demak, Semarang, dan Temanggung," kata dia. Wagub menyebut, dari ribuan pesantren tersebut telah mempunyai produk-produk UMKM yang berkualitas. Sehingga kehadiran Tosaga akan menjadi wadah pemasaran produk-produk pesantren dan UKM sehingga ekotren terus tumbuh. Ke depan, pihaknya berharap Tosaga bisa bersaing dengan toko ritel yang ada. "Banyak UKM yang berkembang di pondok pesantren. Jika 50 persen dari jumlah pesantren itu memiliki usaha, kreasi, dan inovasi, maka Ekotren (Ekonomi Pesantren) yang kita cita-citakan itu akan tumbuh pesat," terangnya. Gus Yasin juga menyebut, Tosaga tak hanya menyediakan tempat jualan, tapi juga memberikan pendampingan dan pelatihan. Bahkan ke depan pihaknya menginginkan agar Tosaga ditingkatkan dengan sistem online, sehingga antarTosaga bisa terhubung. Kiai Zaenul Umam Nursalim, Pengasuh Ponpes Al Qur'an mengatakan keberadaan Tosaga Koppontren Al Qur'an tersebut sangat memberikan manfaat bagi para santri dan masyarakat sekitar. Selain untuk memenuhi kebutuhan pokok, Tosaga Koppontren Al Qur'an juga menjadi agen penyalur BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) bagi masyarakat Desa Narukan. "Kami berterima kasih dan telah diberi pelatihan untuk pengembangan Koppontren Al Qur'an ini. Selama ini kami juga sudah bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Rembang terkait penyaluran BPNT," ujarnya.(lhr)   Reporter: Ali Muntoha Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar