Kamis, 28 Maret 2024

Siswa SD di Pati Ini Diajak Kembangkan Keterampilan Membatik

Cholis Anwar
Kamis, 17 Oktober 2019 15:37:47
Beberapa siswa SD Negeri Slungkep 2 Kayen saat membuat batik TilaseRon. (MURIANEWS.com/Cholis Anwar)
MURIANEWS.com, Pati - Untuk mengembangkan kreativitas anak, beberapa siswa SD Negeri Slungkep 2 Kecamatan Kayen, Pati dilatih untuk membuat batik, Kamis (17/10/2019). Itu sebagai wujud untuk melestarikan batik khas Pati, yakni TilaseRon. Pelatih pembuatan batik, Krisno mengatakan, kegiatan ini bertujuan membentuk pola pikir anak bahwa alam bisa dinikmati hasilnya. Terlebih, cara pembuatannya tidak harus mengeluarkan biaya banyak. Justru nantinya dinilai punya nilai ekonomi tinggi. “Di sini anak-anak sangat senang, karena mudah prosesnya dan tidak ribet. Bahan pun di lingkungan sekitar bisa digunakan. Dari situ anak tidak akan kesulitan mencari bahan dalam pembuatan,” jelasnya. Batik TilaseRon sendiri telah dikenalkan pada masyarakat Pati baru-baru ini. Tak lain, batik itu telah dikenal di kawasan lereng Pegunungan Kendeng. Cara pembuatannya pun menggunakan bahan dari alam. Seperti hanlnya daun pepaya, jati dan lainnya. Sehingga, para siswa tidak perlu repot untuk mencari bahan baku. “Tidak hanya pada anak SD, kami juga telah mengadakan pelatihan ke beberapa tempat. Seperti pada kelompok pemberdayaan masyarakat, di wilayah Tambakromo," ujarnya. Hal itu lanjutnya, tak lain agar para ibu-ibu khususnya mempunyai keterampilan membatik. Sehingga membantu meningkatkan perekonomian keluarga. Namun, yang menjadi fokus perhatiannya memang di kalangan peserta didik setingkat SD. Dengan harapan, kedepan mampu mengembangkan keterampilan membatik dengan baik. "Kalau keterampilan membatik ini kita tularkan kepada anak-anak, tentunya kedepan mereka akan mengembangkan itu batik ini," terangnya. Menurutnya, batik ini pun sudah dipamerkan hingga ke beberapa daerah. Dengan harapan, mampu menembus pangsa pasar Internasional.   Reporter: Cholis Anwar Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar