Jumat, 29 Maret 2024

Kenalkan Seni Tari Modern, Komunitas Tari Kudus Gelar Lomba Dance se-Jateng

Anggara Jiwandhana
Minggu, 6 Oktober 2019 19:41:49
Salah satu grup dance tengah menunjukkan kekompakannya dalam menarikan dance modern (MURIANEWS.com/Anggara Jiwandhana)
MURIANEWS.com, Kudus – Komunitas Tari Kudus menggelar kegiatan Bust a Move di aula Black Stone caffe, Minggu (6/10/2019) sore. Kegiatan, ditujukan untuk mengenalkan seni tari modern di kalangan remaja di Kota Kretek. Kegiatan sendiri berupa lomba dance competition yang diikuti oleh sembilan grup dance dari berbagai daerah di Jawa Tengah. Selain dance competition, panitia juga menggelar diskusi panel mengenai perkembangan dance dari waktu ke waktu. Koordinator acara Tito mengatakan, selain mengenalkan seni tari modern pada masyarakat Kudus, kegiatan juga dilakukan untuk memfasilitasi generasi milenial yang ingin menunjukkan bakat menarinya. “Kami ingin memberikan ruang bagi mereka yang ingin mengasah bakatnya,” katanya. Walau demikian, unsur-unsur pada seni tari tradisional tak lantas dilupakan begitu saja. Tak melulu modern, peserta juga dipersilahkan untuk memakai unsur kesenian tradisonal sebagai kreasi tariannya. “Kami juga tidak membatasi kreasi para penari, unsur tradisiona juga dirasa sangat menarik jika digabungkan dengan modern,” lanjutnya. Untuk jur sendiri, pihaknya telah menyiapkan lima juri dari Kota Semarang yang memiliki kapasitas dalam menilai setiap lenggak-lenggok para dancer yang mengikuti kompetisi. Sedang untuk hadiah, pihaknya telah menyiapkan jutaan rupiah untuk para pemenang di beberapa kategori. “Untuk peserta yang paling jauh berasal dari Tegal,” terangnya. Sementara Arfina, salah satu peserta dance competition mengaku senang bisa menampilkan bakatnya di acara resmi. Tak peduli juara, ia lebih menekankan pada pengasahan gerakan serta melatih mentalnya untuk menari di depan khalayak. “Ini satu pengalaman yang berharga, semoga ada lomba-lomba seperti ini lagi. Tari tradisional juga bagus,” tandasnya.   Reporter: Anggara Jiwandhana Editor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar