Jumat, 29 Maret 2024

Match Commisioner: Suporter Persijap Jr Sebenarnya Dilarang Datang ke Kudus

Anggara Jiwandhana
Selasa, 17 September 2019 20:01:45
Detik-detik terjadinya rusuh di Stadion Wergu Wetan Kudus, Selasa (17/9/2019). (MURIANEWS.com/Anggara Jiwandhana)
MURIANEWS.com, Kudus - Match Commisoner Pertandingan Piala Soeratin Jawa Tengah Persiku Jr melawan Persijap Jr Ponco, angkat bicara terkait rusuhnya kedua pendukung, Selasa (17/9/2019) sore ini. Ponco menjelaskan, sesuai kesepakatan bersama seharusnya suporter Persijap Jr tidak diperbolehkan datang ke Kudus. "Ada tiga tim yang ada di kesepakatan tersebut," ucapnya. Ketiga tim ini adalah Persiku Jr, PSD jr, dan Persijap Jr. Ketiga pihak tim pun telah sepakat dan menyanggupi peraturan. Di mana suporter tim dilarang datang saat laga tandang ke markas salah satu dari tiga tim tersebut. "Jadi memang sudah ada kesepakatan, Asprov Jateng sendiri yang memutuskan," lanjutnya. Baca Juga: Saat technical meeting kesepakatan tersebut pun sudah diungkapkan. Pihak Persiku jr serta Persijap Jr telah menyepakati jika suporter tamu tidak datang. Pihak keamanan juga telah melipatgandakan keamanan baik di dalam maupun luar stadion. "Saya kaget kenapa banyak sekali suporter Persijap Jr. Jika sesuai kesepakatan awal memang harusnya tidak hadir," terangnya. Pihaknya pun akan segera menyerahkan bukti-bukti pada Asprov Jateng terkait insiden sore ini. Semua keputusan nantinya akan diserahkan pada pihak Asprov Jateng. "Semua teknisnya nanti ditentukan di sana, termasuk kapan laga akan dilangsungkan kembali," tandasnya. Hingga berita ini diturunkan, Kepolisian Resor Kudus masih berupaya menetralkan lokasi bentrok antara pendukung Persiku Jr dengan Persijap Jr di Sport Center Balai Jagong Kudus. Hanya, keributan diduga karena beberapa oknum suporter terlibat lempar batu, baik Persijap Jr maupun Persiku Jr. Adu lempar terjadi setelah oknum suporter Persijap Jr menyanyikan chant rasis di tengah pertandingan. Selain berjaga di sekitar lokasi Balai Jagong, penjagaan ketat juga dilakukan perbatasan Kudus-Jepara. Tepatnya di seputaran Terminal Jetak, Kaliwungu. "Kami masih berupaya menenangkan keadaan," ucap Kapolres Kudus AKBP Saptono yang datang langsung ke lokasi bentrok. Untuk kronologi, pihaknya masih memintai keterangan beberapa saksi yang ada di lokasi kejadian. "Kami masih menelusuri," tandasnya.   Reporter: Anggara Jiwandhana Editor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar