Kamis, 28 Maret 2024

Habib Luthfi: Kita Harus Bangkitkan Ribuan Mbah Moen

Cholis Anwar
Minggu, 15 September 2019 08:39:37
Habib Luthfi memberikan tausiah dalam peringatan 40 hari wafatnya KH Maimoen Zubair. (MURIANEWS.com/Cholis Anwar)
MURIANEWS.com, Rembang - Habib Luthfi bin Yahya dari Pekalongan, hadir dalam peringatan 40 hari wafatnya KH Maimoen Zubair, di Ponpes Al-Anwar, Sarang, Rembang, Sabtu (14/9/2019) malam. Dalam tausiyahnya, ulama ini menceritakan kesan-kesannya terhadap Mbah Moen. Habib Luthfi menyebut warga Indonesia sangat kehilangan dengan wafatnya Mbah Moen. Sebab, menurutnya Mbah Moen adalah ulama peneduh bangsa. "Mbah Moen adalah ulama yang meneduhkan bangsa, ulama yang menjaga bangsa, yang memikul beban bangsa," ujarnya. Ia menilai, semenjak Mbah Moen wafat, tidak ada lagi orang di Indonesia yang mempunyai kearifan yang sama seperti Mbah Moen. "Maka dari itu, kita sebagai generasi penerus harus mampu membangkitkan ribuan Mbah Moen di Indonesia ini," tegas Bib Luthfi. Habib Luthfi juga menilai, peringatan 40 hari wafatnya Mbah Moen tak sekadar pembacaan doa dan tahlil, melainkan sebuah cambuk bagi umat. Yakni mengingatkan umat untuk melaksanakan pesan Mbah Moen untuk menjadi generasi yang mampu menjawab tantangan zaman. Menurutnya, itu adalah tugas bagi umat muslim Indonesia sepeninggal Mbah Moen. Meski diakuinya, itu bukanlah tugas yang ringan. "Tapi ini adalah tugas kita semua," terangnya. Selama Habib Lutfi berceramah, tak ada yang berbicara sedikitpun. Para jemaah dengan khidmat mendengarkan tausiah beliau yang sengaja memilih waktu di akhir acara. Bahkan ketika doa penutup sudah dipanjatkan. Habib Lutfi juga mengatakan, di bawah bendera Mbah Moen, Indonesia bisa hidup tenteram dan damai. Sebab, ulama yang satu ini adalah salah satu pakunya Indonesia.   Reporter: Cholis Anwar Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar