Jumat, 29 Maret 2024

Ledakan di Gudang Brimob Srondol, Satu Perwira Terluka dan Rumah Warga Rusak

Ali Muntoha
Sabtu, 14 September 2019 11:57:16
Kapolda Jateng Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel meninjau lokasi ledakan di Mako Brimob Srondol. (Humas Polda Jateng)
MURIANEWS.com, Semarang – Kebakaran yang terjadi di kompleks Markas Brimob (Srondol) Polda Jateng di Jalan Perintis Kemerdekaan Kota Semarang, Sabtu (14/9/2019) dipastikan akibat ledakan di gudang penyimpanan bahan peledak. Ledakan itu membuat sejumlah rumah warga rusak, karena terkena material dan getaran. Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel memastikan, ledakan tersebut tak menimbulkan korban jiwa. Kendati demikian menurut dia, ada satu anggota polisi yang terluka. Anggota tersebut berada di dekat lokasi saat terjadi ledakan. “Ada satu anggota terluka. Saat ini dirawat di rumah sakit, dan kondisinya sadar. Tidak ada korban dari masyarakat umum,” katanya. Informasi yang beredar bahwa korban terluka merupakan seorang perwira di Satuan Brimob Polda Jateng, yakni AKBP Syaiful Anwar. Ia merupakan Komandan Batalyon Gegana Brimob Polda Jateng dan kini dirawat di RS Banyumanik Semarang. Kapolda juga menyebut, jika ledakan tersebut membuat kerusakan rumah warga. Di antaranya kaca rumah yang pecah. Kapolda memastikan akan memperbaiki kerusakan rumah warga. “Kami memohon maaf kepada seluruh masyarakat yang terdampak akibat ledakan ini, dan akan memperbaiki kerusakan yang terjadi,” ujarnya. Menurutnya, gudang di Mako Brimob Srondol yang meledak menyimpan bahan peledak dan bom temuan masyarakat. Bom yang ada di gudang tersebut menurut dia, sebenarnya dalam tahap pemusnahan (disposal). “Bom dan bahan peledak ini dalam tahap disposal di bawah koordinasi Korbrimob Polri,” jelasnya saat meninjau lokasi ledakan. Menurutnya, ledakan terjadi sekitar pukul 07.00 WIB. Dimulai dengan tiga kali ledakan kecil, kemudian satu kali ledakan besar, dan disusul beberapa kali ledakan. “Mulai pukul 08.00 WIB sudah tidak ada ledakan lagi. Saat ini masuk tahap pengamanan dan pendinginan untuk ditentukan lokasi sudah aman atau tidak, guna dilaksanakan olah TKP,” terangnya. Baca: Ledakan Terjadi di Gudang Bahan Peledak Brimob Polda Jateng, Warga Diungsikan Kapolda memastikan, sejak terjadi ledakan pertama pihaknya telah melakukan evakuasi terhadap masyarakat yang berada di sekitar Mako Brimob. Pihaknya juga masih terus melakukan pendataan mengenai kerusakan yang diakibatkan ledakan tersebut. Termasuk menganalisan penyebab secara pasti penyebab kejadian tersebut. “Saat ini masih dilakukan pendataan oleh kapolsek (kerusakan rumah warga). Sejauh ini tidak ada korban jiwa dari masyarakat, namun ada kerusakan di beberapa rumah warga,” imbuh Kapolda Jateng.   Reporter: Ali Muntoha Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar