Kamis, 28 Maret 2024

Sego Jangkrik, Nasi Khas Buka Luwur Sunan Kudus yang Diminati Wisatawan

Anggara Jiwandhana
Selasa, 10 September 2019 11:50:32
Beberapa santri tengah menyantap nasi jangkrik bersama-sama di depan Menara Kudus (MURIANEWS.com/Anggara Jiwandhana)
MURIANEWS.com, Kudus – Sego jangkrik khas Buka Luwur Sunan Kudus jadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan domestik baik warga Kudus sendiri maupun luar Kudus. Puluhan ribu orang pun sedari pagi sudah mengantre untuk mendapatkan sebungkus nasi jangkrik tersebut. Ada yang datang di pagi hari saat antrean sudah longgar. Ada juga yang rela bermalam di seputaran Makam Sunan Kudus dan Masjid Menara hanya untuk menjadi yang terdepan dalam mendapat nasi jangkrik, khas Buka Luwur Menara Kudus. Mugni salah satunya, walau tak bermalam di seputaran menara, pria asal Pemalang tersebut rela datang satu hari sebelum pembagian sego jangkrik. Ia datang dari Pemalang dan menginap di salah satu kerabatnya yang tinggal di Kudus. “Saya sudah dari kemarin di sini, sengaja untuk mencicipi nasi yang katanya sederhana namun enak ini,” ucapnya. Ia pun sempat berjalan-jalan di seputaran menara Kudus dan sempat melihat bagaimana proses memasak nasi yang dikenal dengan nama sego uyam asem tersebut. Walau melihatnya hanya sekilas, ia merasa kagum dengan suasana yang dilihatnya. “Tidak sengaja, saya lihat sekilas besar-besar kualinya,” katanya. Agni menjelaskan, ini adalah yang pertama kalinya bagi dia berkunjung ke Menara Kudus. Ia pun merasa beruntung dan puas karena telah mengetahui bagaimana rasanya mendapatkan satu buah bungkus nasi jangkrik. Mulai dari Antre hingga menyantapnya. “Saya datang ke Menara tadi sebelum subuh, langsung stanby di antrean,” ucapnya. Sedang untuk rasa, Mugni mengatakan ada aroma yang khas dari daun jati. Semacam wangi harum dan menggugah selera untuk makan. Untuk rasanya sendiri, dia menuturkan sederhana tapi enak rasanya. “Rasanya ya enak,” ucapnya sembari tersenyum. Selain Mugni, ada Bu Slamet (70) warga Desa Tanjungrejo, Kecamatan Jekulo Kudus yang rela berangkat subuh untuk mengantri dan mendapatkan brekat nasi jangkrik khas Buka Luwur. Ia datang ke Menara menggunakan angkutan. “Saya sendirian kesini menggunakan angkot,” lanjutnya. Ia pun merasa senang karena bisa mendapat brekat nasi jangkrik. Brekat, langsung ia santap ketika meninggalkan lokasi antrean. “Saya langsung santap di dan langsung pulang habis ini” tandasnya. Sementara Ketua YM3SK M Nadjib Hasan Pembagian nasi tersebut merupakan puncak dari serangkaian acara Buka Luwur Sunan Kudus 2019. Total, ada 24.900 nasi jangkrik yang dibagi untuk masyarakat. Atau lebih banyak 14,36 persen dari tahun sebelumnya.   Reporter: Anggara Jiwandhana Editor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar