Jumat, 29 Maret 2024

Hari Anak, Kudus Raih 2 Penghargaan dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Dian Utoro Aji
Rabu, 24 Juli 2019 09:50:14
Bupati Kudus HM Tamzil saat menerima penghargaan sebagai kabupaten layak anak madya dan sebagai pelopor ruang bermain ramah anak (RBRA) dengan adanya taman adipura Kudus. (MURIANEWS.com/ Kominfo Kudus).
MURIANEWS.com, Kudus – Pemerintah Kabupaten Kudus menyabet dua penghargaan sekaligus pada hari anak nasional. Dua penghargaan tersebut adalah kabupaten layak anak madya dan sebagai pelopor ruang bermain ramah anak (RBRA) dengan adanya taman adipura Kudus. Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI Yohana Yembise kepada Bupati Kudus H.M Tamzil saat malam penganugerahan di Hotel Four Points, Makasar Sulawesi Selatan, Selasa (23/7/2019) malam. Atas penghargaan itu Bupati Kudus HM Tamzil memberikan apresiasi kepada Dinas Sosial P3AP2KB Kudus atas kerja kerasnya. Hal ini tak lepas dari keberhasilannya mewujudkan Kudus sebagai kabupaten yang layak anak. Pihaknya meyakini tanpa adanya perhatian yang besar terhadap hak-hak anak, Kudus tak akan bisa meraih penghargaan tersebut. "Kita syukuri bersama. Ini merupakan kerja keras bersama dan tentunya kami punya komitmen untuk selalu peduli terhadap tumbuh kembang anak serta memastikan hak-haknya terpenuhi," ungkapnya. Sementara itu, Kepala Dinas Sosial P3AP2KB Kudus Lutful Hakim menuturkan, penilaian yang dilakukan Kementerian PPPA cukup ketat. Pihaknya mengaku harus bekerja ekstra untuk mengirim bahan penilian secara online. "Alhamdulillah, ini semua berkat kerja keras tim. Penilaiannya cukup ketat, datanya tidak bisa dipalsukan karena harus realtime. Syukur kita bisa mendapatkan penghargaan ini," terangnya. Ia menjelaskan, untuk mendapatkan penghargaan Kabupaten Layak Anak, ada beberapa indikator harus tercapai. Pertama, aspek fasilitas umum yang harus memenuhi kriteria ramah anak. Kedua, terbentuknya forum anak yang berada di kabupaten. Berikutnya, ketiga, angka kekerasan terhadap anak minim. Keempat, ruang bermaian ramah anak dan terakhir peraturan daerah tentang anak. "Beberapa indikator tersebut menjadi penilaian penting dan Kabupaten Kudus memastikan semua indikator tersebut telah berjalan dengan baik," pungkasnya.   Reporter: Dian Utoro Aji Editor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar