Kamis, 28 Maret 2024

Plt Bupati Jepara Nyanyi ‘Mirasantika’ di HUT Bhayangkara, Penontonnya Malah Nenggak Oplosan

Budi Santoso
Rabu, 10 Juli 2019 17:45:10
Sejumlah anak muda menikmati minuman keras oplosan saat nonotn dangdut di perayaan HUT Bhayangkara Polres Jepara. (Istimewa)
MURIANEWS.com, Jepara - Pementasan musik dangdut yang digelar Polres Jepara dalam rangka HUT ke-73 Bhayangkara benar-benar menarik perhatian warga. Ribuan penggemar dangdut menangkap momen ini untuk melepaskan ‘dahaga’ menikmati panggung dangdut, Rabu (10/7/2019). Seperti lazimnya pertunjukan musik, di panggung dangdut tidak pernah benar-benar bisa dilepaskan dari bau alkohol. Goyang dangdut tanpa alkohol, ibarat sayur tanpa garam, barangkali seperti itu anggapan dari para dangdut mania. Pertunjukan yang di gelar Polres Jepara di Lapangan Batealit Jepara jelas-jelas dilabeli dengan slogan “dangdut tanpa alkohol”. Kapolres Jepara AKBP Arif Budiman bahkan menyampaikan hal ini di awal pertunjukan. Bahkan Plt. Bupati Jepara Dian Kristiandi yang ikut manggung, mengingatkan hal ini dengan secara khusus menyanyikan lagu ‘Mirasantika’. Lagu ini secara jelas merujuk pada ajakan untuk menghindari minuman keras. [caption id="attachment_168053" align="aligncenter" width="1280"] Pertunjukan dangdut dalam rangka HUT Bhayangkara yang digelar Polres Jepara di Batealit. (istimewa)[/caption] Lagu milik Haji Rhoma Irama ini, menjelaskan betapa minuman keras sangat berdampak buruk bagi kesehatan. Pada kesempatan itu, Dian Kristiandi menyanyikannya dengan cukup apik berduet dengan salah satu super star dangdut di Jepara. Namun siapa kira, hubungan mesra alkohol dan pertunjukan dangdut tampaknya tetap tidak bisa begitu saja dipisahkan. Di saat Plt Bupati Jepara menyanyi, tepat di bawah panggung sekelompok anak muda malah dengan santai menikmati minuman oplosan. Minuman yang ditaruh di botol plastik sedikit demi sedikit ditenggak, sebelum mereka turun berjoget di depan panggung. Di beberapa sudut lapangan, hal yang sama dilakukan oleh sekelompok anak muda lainnya. Secara sembunyi-sembunyi mereka menikmati minuman keras untuk kemudian turun bergoyang. Kasatsabhara Polres Jepara, Iptu Saiffudin menyatakan pertunjukan musik dangdut ini diharapkan bisa semakin mendekatkan polisi dengan masyarakat. Untuk menghibur masyarakat bahkan dua grup dangdut favorit dihadirkan. Pertunjukan ini diharapkan bisa menjadi contoh, bahwa dangdut bisa digelar tanpa ada sedikitpun alkohol. Memang pada akhirnya tetap ada penonton yang membawa dan mengkonsumsi minuman keras. Pihaknya akhirnya juga langsung menggelar razia, dan berhasil merampasi sekitar 17 botol berisi minuman keras. Selain itu, pertunjukan yang rencananya akan digelar hingga jam 16.00 WIB, akhirnya dihentikan. Keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan beberapa hal. “Atas perintah kapolres, pertunjukan akhirnya kami hentikan pada jam 14.00 WIB. Memang ada miras di arena pertunjukan, tapi jumlahnya sedikit, karena sebelumnya sudah kami tegaskan tidak boleh ada miras di kegiatan ini,” terangnya.   Reporter: Budi Erje Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar