Kamis, 28 Maret 2024

Latih Wirausahawan Baru, Tamzil Harapkan Rambah Industri Kreatif

Anggara Jiwandhana
Selasa, 25 Juni 2019 19:49:16
Bupati Kudus HM Tamzil saat melihat salah satu hasil UMKM hasil pelatihan di Pendopo Kudus pagi tadi (MURIANEWS.com/Anggara Jiwandhana)
MURIANEWS.com, Kudus – Sebanyak 450 wirausahawan di Kudus diberi pelatihan wirausaha kreatif oleh Pemkab Kudus melalui Dinas Tenaga Kerja Industri Koperasi dan UKM (Disnaker Inkop & UMKM). Pelatihan ditujukan dengan harapan bisa membangkitkan industri Kreatif di Kota Kretek. Sejumlah pakar dalam bidang tersebut pun dilibatkan. Di antaranya dari Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf). Supaya ilmu yang akan didapatkan para calon wirausahawan bisa benar-benar didapat dari pakarnya. “Saya ingin mereka lebih kreatif lagi dalam mengembangkan usahanya,” ucap Bupati Kudus HM Tamzil saat ditemui usai kegiatan pembukaan pelatihan wirausahawan muda di Aula Pendopo Kabupaten, Selasa (25/6/2019) pagi. Menurut Tamzil, peluang industri kreatif sangat terbuka lebar bagi masyarakat di Kota Kretek. Kultur budaya masyarakat Kudus yakni Bagus Ngaji Dagang (Gusjigang) juga mendukung hal tersebut. Pemerintahannya, sangat siap untuk mengembangkan potensi ini. “Kami sangat mendukung dalam pengembangan industri kreatif,” kata Tamzil. Inovasi dari para wirausahawan baru pun ditunggu oleh Tamzil. Selain bisa mengurangi tingkat pengangguran dan menciptakan lapangan baru, pengembangan industri kreatif juga diharapkan bisa mengangangkat nama Kudus dalam hal perdagangan kreatif. “Kembangkan yang telah ada, cari hal baru dalam pengembangannya,” tegasnya Tamzil berharap, progam yang ia ciptakan ini bisa bermanfaat bagi semua pihak. Ia pun berpesan supaya para wirausahawan muda yang dilatih bisa menciptakan lapangan pekerjaan yang baru bagi masyarakat Kudus. “Tentunya dengan industri-industri kreatif yang belum terpikirkan lainnya,” tandasnya. Kepala Dinas Tenaga Kerja Perindustrian Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (Disnakerperinkop dan UMKM), Bambang Tri Waluyo menjelaskan, progam mencetak 500 usahawan baru di Kudus ini terbagi menjadi sembilan paket. Satu paketnya akan berisi 50 peserta. “Kami beri materi seputar bagaimana cara menjadi wirausahawan kreatif,” katanya. Berkaca dari tahun sebelumnya, Bambang mengharapkan pelatihan ini juga bisa berjalan dengan lancar dan mencetak bibit wirausahawan Kudus yang membanggakan. “Semoga bisa lebih baik dari tahun sebelumnya. Para peserta akan diberi dana hibah sebesar Rp 10 juta untuk pengembangan usahanya,” tandasnya.   Reporter: Anggara Jiwandhana Editor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar