Jumat, 29 Maret 2024

PPDB di Pati, Utamakan Zonasi Jalur Prestasi Hanya 5 Poin

Cholis Anwar
Rabu, 8 Mei 2019 12:08:50
Sosialisasi PPDB di Ruang Penjawi Setda Pati. (MURIANEWS.com / Cholis Anwar)
MURIANEWS.com, Pati - Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di setiap jenjang pendidikan akan segera dilaksanakan mulai 20 Mei 2019 mendatang. Karena itu, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Pati gencar melakukan sosialisasi. Sosialisasi ini masih berkutat pada aturan PPDB 2019 berpedoman pada Permendikbud Nomor 51 Tahun 2018. Sehingga, dalam pelaksanaannya nanti, pihak sekolah dapat mematangkan proses PPDB tersebut. Kepala Disdikbud Pati Winarto mengatakan, pada prinsipnya, pelaksanaan PPDB ini adalah nondiskriminatif. Karena itu, sistem zonasi akan diterapkan sebagaimana mestinya. Selain itu, prinsip selanjutnya adalah obyektif. Menurutnya, obyektif ini adalah tidak memilah siswa atas dasar kepentingan individu. Hal ini akan menciderai proses PPDB. "Kami sudah mengimbau kepada para guru maupun panitia PPDB di masing-masing sekolah untuk bersikap obyektif dan nondiskriminatif. Sebab, dua poin ini sangat penting agar tidak terjadi kecemburuan," katanya saat memberikan pengarahan dalam acara sosialisasi PPDB di Ruang Penjawi Setda Pati, Rabu (8/5/2019). Selain itu, transparansi dan akuntabel juga sangat penting. Pelaksanaan PPDB yang transparan, mutlak dilakukan. Apalagi, ini merupakan era keterbjkaan publik. Sehingga, proses pelaksanaan PPDB dari awal hingga akhir, akan mudah diketahui oleh masyarakat. Kemudian yang tidak kalah penting adalah dalam pelaksanaan PPDB harus mempunyai prinsip berkeadilan. Ia menyerukan agar jangan sampai ada kesenjangan pendidikan, terutama karena zonasi. Nantinya, pihak pengawas PPDB juga akan mengawasi. "Semuanya akan kami awasi. Jadi, untuk PPDB ini poin yang tertinggi adalah zonasi, yakni 90 persen. Sesuai dengan prinsipnya, semakin dekat calon siswa itu di sekolah, maka poinnya akan semakin tinggi. Jalur prestasi hanya 5 persen dan perpindahan tugas orang tua maksimal juga 5 persen," tandasnya.   Reporter: Cholis Anwar Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar