MURIANEWS.com, Pati - Intensitas hujan tinggi yang terjadi sejak semalam hingga Rabu (1/5/2019) dini hari tadi membuat jalur Pantura Pati-Juwana terendam banjir. Akibatnya arus lalu lintas di jalur tersebut tersendat.
Dari pantauan MURIANEWS.com, banjir yang cukup parah terjadi di Desa widorokandang, Kecamatan Pati. Sungai-sungai yang berada di daerah setempat tidak mampu menahan debit air yang terlampau tinggi sehingga air meluber ke jalan raya.
Selain itu banjir juga terjadi di kawasan PDAM Tirta Bening. Kondisi air juga meluber ke jalan raya. Hanya ketinggian diperkirakan mencapai 30 cm. Meski demikian para pengendara yang melintasi jalur Pantura tersebut harus sedikit bersabar dan berhati-hati lantaran kondisi jalan masih licin.
Salah satu warga Suyanto mengatakan, banjir mulai terjadi pada pukul 01.00 WIB dini hari. Pada saat itu kondisi air di Sungai Simo sudah mulai meluap, namun Jalan Pantura masih belum tergenang. Kemudian pada pukul 03.00 WIB, banjir sudah menggenangi jalur Pantura dengan ketinggian sampai mata kaki orang dewasa.
"Kalau Banjir yang menggenangi jalur Pantura pada pukul 03.45 WIB, kondisi air sudah mulai meninggi. Bahkan tadi ada pengendara sepeda motor matik Yang motornya mati lantaran menerjang banjir," katanya.
Informasi terakhir yang diterima oleh MURIANEWS.com, kondisi banjir di jalur Pantura saat ini sudah mulai menyusut. Namun debit air di Sungai Simo masih tinggi.
Diprediksi jika hujan kembalikembal, tidak menutup kemungkinan banjir akan semakin bertambah.
Reporter: Cholis Anwar
Editor: Ali Muntoha