Jumat, 29 Maret 2024

DKK Pati Minta Warga Waspada DBD

Cholis Anwar
Senin, 21 Januari 2019 15:48:35
Ilustrasi Demam berdarah
Murianews, Pati - Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Pati meminta kepada masyarakat agar waspada terhadap merebahnya penyakit demam berdarah dengue (DBD). Ini mengingat, hujan sudah berangsur turun, sehingga butuh pencegahan dini. Kabid Pemberantasan dan Pemulihan Kesehatan Masyarakat (P2MK) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pati Joko Leksono Widodo mengatakan, hujan yang turun beberapa hari terakhir, berpotensi berkembangbiaknya nyamuk penyebar DBD melalui gigitannya. Sehingga masyarakat untuk bisa menggencarkan kembali gerakan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) di sekitar lingkungan masing-masing. “Kalau melihat kasus, sampai hari ini, lonjakan pasien ada. Tapi kalau dibilang Kejadian Luar Biasa (KLB) seperti di Kabupaten Sragen, dan di DKI Jakarta yang sudah waspada tentu tidak. Cuman di Pati ini kalau dibilang tenang tidak, karena sudah mulai wasp[ada. Mestinya kita antisipasi mulai dari lingkungan kita,” katanya, Senin (21/1/2019). Untuk menggencarkan kewaspasaan terhadap DBD ini, Dinas Kesehatan akan bersurat ke Puskesmas-Puskesmas dengan tembusan para camat untuk pemberantasan sarang nyamuk (PSN) secara serentak. “Tapi itu terserah kecamatan, Puskesmas berkoordinasi camat. Apa akan melakukan Jumat atau Sabtu bersih. Yang penting mereka melaksanakan seperti yang tertuang dalam surat edaran Bupati Pati,” tuturnya. Pihaknya juga akan responsif terhadap laporan kasus DBD dari puskesmas, maupun pelaporan Kewaspadaan Dini Rumah Sakit (KDRS) dengan tindakan pengamatan di lokasi ditemukannya DBD positif. Bila memenuhi kriteria fogging, segera ditindaklanjuti. "Tindakannya harus cepat. Sebab, DBD ini bahaya dan virusnya mudah menyebar. Karena itu, semuanya harus waspada dan membersihkan tempat-tempat yang sekiranya menjadi sarang nyamuk," tandasnya. Editor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar