Jumat, 29 Maret 2024

Jembatan Ambruk, Belasan Keluarga di Juwangi Boyolali Terisolasi

Murianews
Senin, 14 Januari 2019 13:23:28
Jembatan di Desa Kalimati, Juwangi, Boyolali ambruk diterjang banjir. (Foto : Humas Polres Boyolali)
Murianews, Boyolali – Hujan lebat yang mengguyur wilayah Kecamatan Juwangi, Boyolali, sejak Minggu (13/1/2019) sore menimbulkan bencana. Beberapa desa tergenang banjir, dan yang lebih parah jembatan di Desa Kalimati, Juwangi, Boyolali jebol diterjang banjir. Jembatan penghubung Dukuh Kedungdondo, Desa Kalimati itu itu putus karena tak bisa menahan debit banjir yang begitu besar. Padahal usia jembatan ini masih baru. Jembatan beton ini tercatat baru dibangun pada tahun 2017. Jembatan setelah 12 sentimeter dan lebar 280 sentimeter putus pada sore hari. Akibatnya, sebanyak 17 KK di RT 18 RW 04 Dukuh Kedungdondo menjadi terisolasi. Pasalnya, jembatan tersebut menjadi akses satu-satunya akses warga, baik untuk ke pusat desa maupun aktivitas lainnya. Retno, ketua RT setempat menyebut, jika peristiwa ambrolnya jembatan tersebut sangat cepat. Saat itu menurut dia, hujan turun di desa itu sangat deras selama tiga jam lebih. ”Luapan banjir yang besar mengikis tiang peyangga bahu jembatan. Sehingga tak mampu menahan beban jembatan, dan akhirnya putus,” katanya. Beruntung menurut dia, saat ambrolnya jembatan sepanjang 18 meter tak menimbulkan korban jiwa. Hanya saja warga menjadi kesulitan beraktivitas, lantaran akses utama menjadi lumpuh. Meski demikian menurut dia, pihak desa akan bertindak cepat agar kepentingan warga tidak terganggu dengan kejadian ini. “Untuk membantu warganya yang terisolir akan segera diupayakan jembatan darurat. Sehingga aktivitas warga tidak terganggu,” pungkasnya. Editor : Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar