Jumat, 29 Maret 2024

Jauh-jauh Datang ke Blora, TP PKK Sumbar Ingin Belajar Keberhasilan Posyandu

Dani Agus
Kamis, 11 Oktober 2018 16:05:12
Pengurus TP PKK Provinsi Sumatera Barat melangsungkan kunjungan kerja ke Blora untuk menimba ilmu terkait implementasi kader posyandu berprestasi. (MuriaNewsCom/Dani Agus)
Murianews, Blora - Keberhasilan posyandu Margo Makmur I Desa Jiworejo, Kecamatan Jiken yang akan mewakili Jawa Tengah dalam lomba tingkat nasional ternyata membawa dampak positif. Yakni, hadirnya banyak pihak yang ingin menimba ilmu terkait implementasi kader posyandu berprestasi. Salah satunya adalah kedatangan Tim Penggerak (TP) PKK dari Provinsi Sumatera Barat yang melangsungkan studi banding masalah posyandu, Kamis (11/10/2018). Ketua Tim PKK Sumatera Barat Nevi Irwan Prayitno memimpin rombongan yang  melangsungkan kunjungan ke Blora. Kedatangan rombongan di Kabupaten Blora disambut oleh Bupati Blora Djoko Nugroho di pendopo rumah dinas. Tampak pula, Ketua TP PKK Provinsi Jawa Tengah Siti Atikoh Ganjar Pranowo, Ketua TP PKK Blora Umi Kulsum Djoko Nugroho, Pimpinan Organisasi Daerah (OPD) terkait dan kader PKK serta pengurus Posyandu Desa Jiworejo. Ketua Tim PKK Sumatera Barat Nevi Irwan Prayitno menyatakan, maksud kunjungan ke Kabupaten Blora adalah untuk menjalin tali silaturahmi antara kader Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) Provinsi Jawa Tengah dan Provinsi Sumatera Barat. “Selain itu, kami ingin mengetahui terkait peran aktif posyandu di Margo Makmur I Desa Jiworejo, Kecamatan Jiken yang mewakili Jawa Tengah maju di tingkat nasional. Apa yang kami dapat disini nanti akan coba kita terapkan di Sumbar,” katanya. Ketua Posyandu Desa Jiworejo Siti Muna'imah menjelaskan, selain kegiatan rutin, ada banyak kegiatan atau layanan yang diselenggarakan di posyandu yang dikelolanya. Di antaranya adalah pendampingan ibu hamil hingga melahirkan, pemeriksaan kesehatan balita, pendidikan anak usia dini, pemberdayaan ibu-ibu rumah tangga, hingga lansia. “Kami juga menggandeng kerjasama dengan Dinas Kesehatan dan Dindukcapil melalui program Sehari Persalinan Tuntas atau Selintas. Yang dimaksud tuntas adalah, dalam sehari seorang ibu yang melahirkan bisa langsung mendapat akta kelahiran secara gratis untuk buah hatinya, diikuti perubahan KTP dan KK,” jelas Siti. Dengan adanya program Selintas tersebut, saat ini seluruh anak di Desa Jiworejo sudah memiliki akta kelahiran. Posyandu di Desa Jiworejo juga berhasil menekan angka kematian ibu dan bayi hingga nol persen. Sementara itu, Bupati Blora Djoko Nugroho dalam sambutannya menyatakan bangga atas kedatangan TP PKK Sumbar ke wilayahnya. Menurut Djoko, antara Blora dan Sawahlunto di Sumbar memiliki ikatan sejarah. Yaitu sejarah ketika tokoh Samin Blora diasingkan oleh Belanda di Sawahlunto. Editor : Supriyadi

Baca Juga

Komentar