Peduli Korban Gempa Palu, RS Mardi Rahayu Kudus Galang Donasi
Dian Utoro Aji
Sabtu, 29 September 2018 13:10:35
Murianews, Kudus - Rumah Sakit (RS) Mardi Rahayu Kudus menggalang dana korban bencana gempa bumi Palu dan Donggala Sulawesi Tengah. Sekitar 200 tamu di acara peresmian Gedung Medik Sentral Galilea RS Mardi Rahayu diajak menyisihkan sebagian rejeki kepada korban bencana gempa bumi yang terjadi Jumat (28/9/2018) kemarin sore.
Dari pantauan MuriaNewsCom, di sela-sela acara tersebut para tamu hadirin diajak bersama-sama mendokan korban bencana gempa Palu dan Donggala. Mereka juga terlihat antusias menyisihkan rejeki ke kotak donasi. Secara bergantian para tamu hadirin mengisi kota donasi yang berkeliling dari depan hingga belakang.
Dr. Pujianto Direktur Utama RS Mardi Rahayu mengatakan kepeduliannya atas korban bencana di Palu dan Donggala Sulawesi Tengah kemarin petang. Secara spontas ia mengajak para tamu hadirin di acara peresmian gedung Medik Sentral Galilea untuk mendonasikan sedikit rejeki kepada korban gempa bumi.
"Kami kan merasakan bahwa walaupun sedang peresmian di belahan wilayah lain. Jumat (28/9/2018) petang kemarin saudara kita adanya bencana. Secara spontan bukan hanya mendoakan, tapi juga mengumpulkan dana bagi korban," jelasnya, Sabtu (29/9/2018).
Ia mengatakan dari hasil donasi yang dikumpulkan Sabtu (29/9/2018) ini ada sebanyak Rp 10, 360 juta. Selanjutnya akan dibulatkan menjadi Rp 15 juta. Rencananya akan dikirim melalui rekening-rekening peduli kasih.
"Donasi yang terkumpul akan segera kami kirim melalui rekening-rekening peduli kasih. Korban bencana mudah-mudahan diberikan ketabahan," kata dia.
Dengan demikian ia berharap, baik pemerintah pusat maupun pemerintah dserah untuk segera melalukan aksi tanggap darurat. Sebagai instansi swasta ia juga akan melakukan upaya untuk membantu korban bencana gempa bumi dan tsunami.
"Tentunya kami juga sebagai intansi swasta tidak ketinggalan. Kami juga akan melakukan upaya-upaya untuk membantu saudara-saudara yang terkena bencana alam," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, telah terjadi gempa bumi di Palu dan Donggala Sulawesi Tengah, Jumat (29/9/2018) petang. Gempa yang berkekuatan 7,7 magnitudo menyebabkan terjadinya gelombang tsunami.
Editor : Supriyadi