Jumat, 29 Maret 2024

Pembagian Ribuan Ayam Gratis di Solo Ricuh, Warga Saling Serobot Tak Terkontrol

Murianews
Rabu, 26 September 2018 10:59:30
Pembagian ayam di Pasar Jongke Solo, Rabu (26/9) oleh Pinsar diwarnai kericuhan. (Foto: Antara/Aris Wasita)
Murianews, Solo – Pembagian ribuan ayam gratis yang digelar Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat Indonesia (Pinsar) Soloraya di Pasar Jongke, Kota Surakarta, Rabu (26/9/2018) berlangsung ricuh. Warga saling serobot, sehingga banyak yang tak kebagian. Kericuhan terjadi lantaran sejumlah orang yang belakangan nekat merangsek maju. Mereka menyerobot antrean. Bahkan sejumlah warga langsung menyerbu ayam yang ada di boks tanpa melalui panitia. Padahal ratusan warga sudah antre sejak pukul 07.00 WIB, untuk menunggu pembagian yang dilakukan pukul 08.00 WIB. Dilansir Antarajateng, kericuhan terjadi saat proses pembagian ayam hampir rampung. "Untung saya dapatnya dari tadi, ini yang terakhir malah ricuh. Saya antre sejak pukul 07.00 WIB, ini dapatnya cuma satu ekor. Semua memang dapatnya masing-masing satu ekor," kata Tutik, warga Kelurahan Pajang, Sukoharjo yang ikut antre. Ia mengaku awalnya tak tahu ada pembagian ayam gratis. Saat berbelanja di pasar ia diberitahu akan ada pembagian ayam gratis, sehingga ikut antre. Ia sendiri belum memutuskan ayam itu nantinya akan dipelihara atau disembelih untuk dimasak. Sementara itu, Ketua Pinsar Soloraya Parjuni mengatakan pembagian ayam hidup gratis ini sebagai bentuk keprihatinan atas merosotnya harga hewan ternak tersebut. Ia mengatakan, saat ini harga ayam hidup yaitu Rp13.000/kg. Padahal idealnya harga bisa sekitar Rp18.000/kg. Bahkan, dikatakannya, pada saat Lebaran harga ayam hidup di kisaran Rp 22.000-24.000/kg. "Harapan kami aksi ini dapat berpengaruh ke pemerintah supaya memberikan perhatian kepada kami. Supaya perusahaan besar juga mengangkat harga karena kalau seperti ini peternak kecil bisa habis," ujarnya. Parjuni mengatakan, penurunan harga ayam terjadi karena suplai yang berlebihan di pasaran. Pada kesempatan tersebut sekitar 1.500 ekor ayam dari 15 peternak di Soloraya dibagikan kepada masyarakat. Editor : Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar