Jumat, 29 Maret 2024

Sukun Group Santuni 1000 Anak Yatim di Demak

Dian Utoro Aji
Minggu, 3 Juni 2018 05:48:02
Manager Sukun Group, Helmi Tas'an Wartono (kiri), Communication Manager Sukun Group, Deka Hendratmanto (di dari kiri) beserta tamu undangan saat memberikan santunan anak yatim di Gedung KONI Demak, Sabtu (2/6/2018). (MuriaNewsCom/Dian Utoro Aji)
Murianews, Demak – Sukun kembali memberikan santunan kepada anak yatim. Setelah di beberapa kabupaten di eks Karesidenan Pati, kali ini perusahaan yang berdomisili di Gebog, Kudus itu memberikan santunan kepada 1000 anak yatim di Kabupaten Demak, Sabtu (2/6/2018). Perwakilan Bupati Demak, Staf Ahli Bupati Mulyana menyambut baik acara santunan tersebut. Menurutnya kegiatan tersebut merupakan upaya kepekaan sosial antar sesama. Terlebih kegiatan tersebut, pemberian santuanan kepada anak yatim. “Santunan kepada anak yatim itu sebagai mana dianjuran agama Islam. Hal tersebut merupakan kegiatan positif. Saling menolong, dan juga bentuk perhatian terhadap anak yatim. Mereka berhak mendapatkan kasih sayang, dan mengantarkan mereka untuk mencapai cita-citanya,” kata Mulyana saat membacakan sambutan Bupati Demak dalam acara santunan anak yatim perusahaan Sukun Group di Gedung Koni Kabupaten Demak, Sabtu (2/6/2018). Ia pun mengucapkan banyak terima kasih kepada Sukun Group yang telah memberikan bantuan kepada 1000 anak yatim di Demak. Pihaknya berharap ke depannya kegiatan tersebut kembali dilestarikan. “Saya berharap komitmen semakin tinggi membantu pemerintah dalam menekan angka kemiskinan dan pengangguran di Demak,” kata dia. Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa kunci kesuksesan adalah terus belajar. Masa depan anak yatim juga sebagai penerus banga. “Jangan mudah putus asa, teruslah belajar untuk mencapai masa depan yang lebih baik. Kalian ini sebagai penerus bangsa yang akn membangun pembangunan,” jelasnya. Oleh karena itu, ia berharap Sukun Group tetap eksis. Sehingga mampu menjadi mitra pemerintah di bidang sosial maupun pendidikan. [caption id="attachment_143439" align="aligncenter" width="650"] Para tamu undangan dari kalangan birokrat Pemkab Demak, MUI, PCNU, PD Muhammadiyah, Lazisnu, dan Lazismu Demak mengikuti acara dengan khidmat, Sabtu (2/6/2018). (MuriaNewsCom/Dian Utoro Aji)[/caption] Sementara itu, tausiyah dari Kyai Muhammad Asyiq sekaligus Ketua MUI Demak mengajak anak-anak yatim untuk tetap taat kepada Allah dan berbakti kepada orang tua. Ia mencontohkan kisah rosulullah yang juga merupakan anak yatim. Namun rosulullah mampu menjadi pemimpn yang dinyatakan sempurna oleh Allah. “Kalau sekarang tinggal satu ibu atau bapak, anak anak tidak boleh berkecil hati. Nabi Muhammad juga anak yatim. Bahkan Nabi Muhammad memimpin selama 22 tahun 2 bulan sudah dinyatakan Allah sempurna,” jelas Muhammad Asyiq. Ia mengatakan, banyak tokoh-tokoh islam lainnya terkemuka selain Nabi Muhammad, seperti Imam Safii, Imam Nawami. Kedua tokoh itu juga anak yatim. Namun keduanya mampu menjadi pemimpin yang sukses. “Imam Safii paling banyak diikuti fikihnya, diikuti terutama Indonesia,  Imam Safii termasuk anak yatim. Beliau mendunia. Selanjutnya Imam Nawami, fikihnya mengikuti Imam Syafii juga yatim,” pungkasnya. Communication Manager Sukun Group, Deka Hendratmanto mengucapkan banyak terimakasih atas sambutan dan doa dari Pemkab Demak. Ia berharap, di ulang tahun yang ke-70 ini, hubungan baik dengan pemerintah daerah bisa terus terjaga. "Terimakasih untuk semuanya. Panitia, teman-teman Lazisnu, Lazismu, pemkab, dan semua yang terlibat dalam acara ini. Tanpa bantuan semuanya, kegiatan ini tak akan sukses," katanya. [caption id="attachment_143440" align="aligncenter" width="650"] Seribu anak yatim di Kabupaten Demak saat mengikuti acara buka bersama dan santunan anak yatim di Gedung KONI Demak, Sabtu (2/6/2018). (MuriaNewsCom/Dian Utoro Aji)[/caption] Ia menegaskan, acara buka bersama dan santunan anak yatim tidak hanya dilakukan satu kabupaten. Saat ini Demak bahkan sudah menjadi Kabupaten kelima. "Total ada tujuh kabupaten. Saat ini sudah kabupaten kelima, tinggal dua lagi. Yakni, Kudus dan Grobogan," tegasnya. Ia menambahkan, acara santunan ini juga merupakan wujud syukur perusahaan atas kepercayaan masyarakat hingga bisa menginjak usia ke-70. "Tanpa kepercayaan masyarakat, kami tak bisa sebesar ini," tandasnya Editor : Supriyadi

Baca Juga

Komentar